Mohon tunggu...
Ekri Pranata Ferdinand Baifeto
Ekri Pranata Ferdinand Baifeto Mohon Tunggu... Human Resources - Timor Tengah Selatan

Alumnus STKIP SoE angkatan 2014 jurusan Pendidikan Fisika dan saat ini sedang menempuh studi pascasarjana di Universitas Pendidikan Indonesia sejak tahun 2020. Menyukai banyak hal; sains, musik, sepak bola, seni, dan lain-lain.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Saat Kehabisan Ide Kreatif untuk Konten, Maka...

9 Mei 2020   03:14 Diperbarui: 9 Mei 2020   03:22 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Youtube - ilustrasi pribadi diolah dari shutterstock

Kasus-kasus ini membukakan mata kita akan pentingnya ide dan kreatifitas dalam ber-youtube. Saat kehabisan ide kreatif maka apapun dilakukan untuk memenuhi tuntutan isi youtube. Bukti bahwa seseorang kehabisan ide kreatif adalah isi kontennya yang tidak berbobot dan cenderung asal-asalan. Kehabisan ide juga bisa mendatangkan kenekatan.

Menjadi youtuber itu tidak salah, itu hak asasi tiap orang. Tetapi yang perlu diperhatikan adalah apa dampak positif yang diberikan. Yang paling utama adalah jangan sampai melanggar etika dan undang-undang yang berlaku. Berkaryalah dalam batasan yang wajar.

Jika kehabisan ide, jangan nekat apalagi laknat. Bisa jadi popularitas berubah menjadi narapidana. Youtube bukan sekadar konten, subscriber, dan uang. Youtube adalah sarana informasi untuk belajar dan berbagi. Gunakanlah ide, kreatifitas, dan sarana Youtube dengan bijak dan bertanggung jawab.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun