Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Dampak Bencana Planet Bumi

15 Mei 2024   08:46 Diperbarui: 15 Mei 2024   08:53 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Oleh: Eko Windarto 

Adanya bencana planet bumi memberikan dampak yang sangat besar pada ekosistem dan kehidupan manusia. Bencana dapat terjadi karena berbagai sebab, seperti aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab terhadap alam, perubahan iklim, dan ketidakseimbangan ekologi yang terjadi akibat kerusakan habitat dan hutan.

Salah satu dampak dari bencana planet bumi adalah terjadinya kerusakan habitat dan hutan. Kerusakan hutan dapat mengakibatkan terjadinya banjir dan tanah longsor, karena tanah tidak bisa menahan air dan tidak stabil karena kehilangan kemampuan pengikat air. Terjadinya banjir dan tanah longsor dapat merusak bangunan, jalan raya, dan infrastruktur lainnya. Selain itu, kerusakan habitat juga mengakibatkan hilangnya tempat tinggal bagi satwa liar dan mengurangi keanekaragaman hayati.

Selain kerusakan habitat dan hutan, bencana planet bumi juga dapat menyebabkan polusi dan pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan bisa terjadi akibat limbah industri, polusi udara, dan pencemaran air. Bencana seperti kebakaran hutan juga dapat mengeluarkan polutan berupa asap dan karbon monoksida yang merusak kualitas udara.

Dampak Ketidakseimbangan Ekologi

Terjadinya bencana planet bumi umumnya dikaitkan dengan ketidakseimbangan ekologi. Ketidakseimbangan ekologi berarti terjadinya ketidakseimbangan pada suatu ekosistem, di mana satu komponen tidak sebanding atau tidak seimbang dengan yang lainnya. Hal ini disebabkan oleh kegiatan manusia yang merusak lingkungan dan mengganggu keseimbangan alam.

Dampak dari ketidakseimbangan ekologi adalah terganggunya keseimbangan ekosistem, munculnya spesies invasif, dan terjadinya kerusakan pada sumber daya alam. Keseimbangan ekosistem sangat penting untuk menjaga keanekaragaman hayati dan ketersediaan sumber daya alam. Ketidakseimbangan ekologi juga dapat menyebabkan spesies invasif tumbuh dan berkembang biak secara berlebihan sehingga merusak ekosistem asli dan menghilangkan keanekaragaman hayati.

Kerusakan pada sumber daya alam juga akan terjadi akibat ketidakseimbangan ekologi. Sumber daya air, tanah, dan udara menjadi rusak akibat aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab. Hal ini berakibat pada hilangnya keberlangsungan hidup spesies di bumi. Perusakan ekosistem juga menyebabkan hilangnya sumber daya yang dapat memberikan manfaat bagi manusia seperti pangan, obat-obatan, dan material untuk pembangunan.

Cara Mengurangi Dampak Bencana Planet Bumi

Kita sebagai manusia dapat mengambil tindakan preventif untuk mengurangi dampak bencana planet bumi dan menghindari ketidakseimbangan ekologi. Beberapa langkah-langkah yang dapat dilakukan adalah:

Melestarikan hutan karena hutan adalah sumber penting bagi keberlangsungan hidup di bumi, oleh karena itu, kita perlu menjaga dan melestarikan hutan dengan cara mengurangi aktivitas yang merusak hutan, seperti illegal logging dan kebakaran hutan. Kita juga dapat menanam pohon dan mempromosikan pemanfaatan kayu yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun