"Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah. Perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri."
  --- Bung Karno
Di era digital, penjajahan tidak datang dengan senapan, tetapi dengan data, platform, dan algoritma. Kita tidak dijajah secara fisik, tapi bisa dikendalikan secara psikologis. Inilah bentuk perjuangan baru kita.
Apakah Kita Masih Merdeka?
Menjadi bangsa yang merdeka hari ini artinya:
- Merdeka dari misinformasi.
- Merdeka dari dominasi budaya luar.
- Merdeka dalam berpikir, walau dunia maya penuh distraksi.
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya."
Menghormati jasa pahlawan hari ini tidak cukup dengan upacara. Tapi juga dengan memperjuangkan nilai-nilai yang mereka wariska
--- termasuk di dunia digital.
Digitalisasi dengan Jiwa Kebangsaan
Bung Karno tidak anti-teknologi. Justru beliau percaya Indonesia harus mengejar ilmu dan kemajuan. Tapi teknologi harus tetap dikendalikan oleh nilai. Karena kalau tidak, kita akan kehilangan arah.
"Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama. Kita masih hidup di masa pancaroba."
Di masa pancaroba digital ini, kita butuh kompas. Kompas itulah nilai-nilai Pancasila: gotong royong, persatuan, keadilan sosial, dan kemanusiaan.Â