Mohon tunggu...
Eko Setyo Budi
Eko Setyo Budi Mohon Tunggu... Penulis, Pemerhati Budaya

Menulis buku untuk peradaban, sejarah dan amal jariah, Buku-buku saya yang sdh terbit dapat dilihat di Google Books Eko Setyo Budi (buku eko setyo budi). Suka traveling, kuliner dan olahraga jalan kaki/jogging.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Cafe & Resto Area Gumitir: Tempat Ideal Istirahat Sambil Wisata Alam

26 September 2025   16:03 Diperbarui: 26 September 2025   16:20 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cafe & Resto Area Gumitir: Tempat Ideal Istirahat Sambil Wisata Alam 

Antara tahun 2012 -- 2019 hampir tiap tahun saya pergi dari Surabaya ke Banyuwangi menjalan tugas kantor misal survey angkutan perintis, monitoring terminal dan jembatan timbang, penilaian Wahana Tata Nugraha, rapat koordinasi dengan pelabuhan Ketapang maupun dengan Dinas Perhubungan Banyuwangi. Di Banyuwangi dipastikan menginap menginap sehari paling lama dua hari. Setelah purna tugas pun saya masih juga senang jalan-jalan (rekreasi) ke Banyuwangi mengunjungi beberapa obyek wisata sekaligus silaturahmi ke rumah sahabat.

Promosi pariwisata Banyuwangi saat itu luar biasa dibawah kepemimpinan bapak Bupati Banyuwangi Azwar Anas misalnya tari kolosal 1.000 Penari Gandrung menuju dunia. Tari gandrung ini pernah saya tulis di Kompasiana. Kemudian, di saat reuni SMA pun pada tahun 2017 ditempatkan di Banyuwangi, menginap semalam di Hotel Ketapang dan berwisata sehari sekitar Banyuwangi.

Namun, semua itu beberapa kali ke Banyuwangi saya belum pernah singgah ke Cafe & Resto Area Gumitir. Bila pulang ke Surabaya  lewat jalur selatan via Jember, cafe itu hanya terlewati begitu saja, dalam mobil hanya membayangkan kapan bisa singgah menikmati kopi dan suasananya.

(dok.pribadi)
(dok.pribadi)

Menikmati kopi dan camilan (dok.pribadi)
Menikmati kopi dan camilan (dok.pribadi)

 Secangkir coklat dan tahu krispi (dok.pribadi)
 Secangkir coklat dan tahu krispi (dok.pribadi)

Alhamdulilah tahun kemarin saya bisa singgah ke  Cafe & Resto Area Gumitir, ketika saya  dan teman-teman seangkatan perhubungan rekreasi ke Banyuwangi sekaligus silaturahmi sahabat yang tinggal di kota Banyuwangi. Pulang ke Surabaya sudah diniatkan lewat jalur selatan via Jember. Rombongan kami satu kendaraan Hiace sampai di Cafe & Resto Area Gumitir siang jelang sore dan cuaca cukup cerah untuk istirahat sebentar minum kopi. Ketika turun dari mobil terasa udara sejuk, suasana nyaman terlihat taman/bunga tertata rapi dan asri seakan menghilangkan kepenatan dalam perjalanan. Lalu, kami segera pesan kopi panas dan camilan gorengan tahu dan singkong. Kami duduk di kursi panjang dan meja panjang bahan kayu jati terlihat unit lekukan panjang batang pohon.

Cafe & Rest Area Gumitir merupakan salah satu tempat wisata kuliner berjarak 39 km dari kota Jember ke arah Banyuwangi yang mana tempat ini berada di kawasan perkebunan kopi robusta milik PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) yang sejuk pada ketinggian 628 mtr dpl. Cafe & Resto Area Gumilir buka pukul: 07.00 s.d. 21.00. 

Cafe ini memberikan nuansa yang berbeda dengan cafe yang banyak dikenal orang di kota. Cafe yang bernuansa alami berada di alam terbuka, udaranya sejuk segar, angin semilir cocok sekali menghilangkan kepenatan setelah perjalanan jauh. Pengunjung bisa menikmati pemandangan alam terbuka yang berbukit-bukit dari jauh terlihat hamparan tanaman kopi yang menghijau menyejukkan mata memandang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun