Mohon tunggu...
Eka Sulistiyowati
Eka Sulistiyowati Mohon Tunggu... Administrasi - karyawan

aku tahu rezekiku takkan diambil orang lain, karenanya hatiku tenang. aku tahu amal-amalku takkan dikerjakan orang lain, karenanya kusibukkan diri dengan beramal

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mengenang Cinta Lama

7 Desember 2018   15:56 Diperbarui: 7 Desember 2018   16:39 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Iseng saja beberapa minggu yang lalu kuketik namamu di Google lalu ketemu blogspot milikmu. Tapi rupanya sudah dua tahun ini dirimu tidak aktif menulis"

"Iya, akses blogspot diblokir di kantorku" jawabku.

"Lalu kuketik 'Akselerasi' di Google. Aku ingat dirimu pernah menjadi siswi Akselerasi saat SMA di kota Surabaya"

"Ah, bukannya dirimu juga Akselerasi di Yogyakarta, dan kita ketemu lagi di..."

"Kampus perjuangan" tampak Galih tertawa lebar, "Kamu kuliah di jurusan Teknik Mesin, konyol sekali"

Aku menatapnya tajam. Berani sekali dia mengatakan pilihanku itu konyol. Bukankah di kampus Perjuangan itu jurusan Mesin, Elektro dan Informatika selalu menjadi incaran para lulusan SMA.

"Galih ada tugas dinas di Jakarta?" tanyaku meyakinkan bahwa alasannya ke Jakarta untuk menemuiku adalah akal-akalannya saja.

"Aku benar mencarimu....aku menemukan artikel berjudul Balada Akselerasi, dan itu adalah karanganmu"

"Bagaimana dirimu yakin itu adalah aku, bisa saja itu Ganesha yang lain"

"Ganesha Prameswari, kau selalu mengabaikan feeling-ku"

"Aku hanya..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun