Ketika remaja lain sedang hang-out, kami berkutat membahas tumbukan dan hukum kekekalan momentum.
Ketika remaja lain membaca novel percintaan, kami mengerjakan  reduksi oksidasi dan reaksi kimia
Ketika remaja lain sibuk bermain bola, kami membuat makalah tentang genetic dan teori evolusi.
Enam belas tahun yang lalu, di salahsatu SMA favorit Surabaya.
Andri, lelaki berkulit sawo matang tampak mengamati  juniornya yang kini sedang memimpin barisan.
"Yang tegas, suaramu terlalu lembut" kata Andri membentak perempuan itu.
Perempuan yang dibentak hanya meringis seraya melanjutkan memimpin barisan.
"Hadap kanan graaakkk..." Perempuan itu mencoba mengeraskan dan menegaskan suaranya.
Namun lagi-lagi di telinga Andri suara tersebut masih terlalu lembut.
"Pimpinan saya ambil alih seluruhnya istirahat di tempat grakk" kata Andri.
Perempuan tersebut mengernyitkan dahi, alhasil dirinya bakal tidak lulus masuk di eskul Paskibra, eskul paling hits di Smalabaya.