Mohon tunggu...
Eka MP
Eka MP Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis - Blogger

Pecandu Teh dan Penikmat Buku

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Menguasai Pengeluaran Selama Ramadhan

18 April 2021   21:41 Diperbarui: 18 April 2021   22:16 1231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bulan Ramadhan selalu dinantikan setiap umat muslim. Banyak hal yang dilakukan di bulan ini menjadi istimewa. Mempersiapkan sebulan penuh berpuasa agar tuntas semua kewajiban dan mendapat limpahan berkah. Persiapan  juga materi diperlukan selain Fisik dan mental.

Secara fisik tentu kita membutuhkan asupan yang bergizi agar tubuh kuat menjalankan ibadah puasa sebulan penuh. Sedangkan kesiapan secara mental dan spiritual merupakan sebuah perjalanan rohani masing-masing insan. Sementara itu persiapan secara materi juga sangat dibutuhkan mengingat banyaknya pengeluaran di luar beban biaya hidup sehari-hari yang harus disiapkan. oleh karenanya maka penting bagi kita untuk dapat mengelola keuangan di bulan ini agar ibadah lancar, tubuh sehat serta keuangan pun lancar.

Perencanaan

Merencanakan pengeluaran di bulan Ramadhan penting dilakukan agar kita dapat melalui bulan ini dengan lebih nyaman tanpa mendapat sakit kepala akibat beban kebutuhan yang harus dikeluarkan. mumpung masih di awal Ramadhan tak ada salahnya kita mulai melakukan perencanaan pengeluaran ke depan hingga hari raya Idul Fitri tiba.

Makanan

Sudah menjadi tradisi setiap Ramadhan tiba kita mempersiapkan aneka takjil atau hidangan untuk berbuka puasa yang istimewa. Terutama jika ada anak-anak yang sedang belajar berpuasa maka hidangan berbuka yang menggugah selera akan menjadi hadiah bagi anak saat berbuka. Makanan yang mungkin tidak biasa terhidang di hari-hari biasa akan muncul di meja makan saat bulan Ramadhan.

Ingat, jangan mengikuti hawa nafsu untuk membeli ini dan itu. Kita bisa menyiasati pengeluaran untuk membeli aneka hidangan ini dengan membuatnya sendiri di rumah. selain lebih sehat tantu saja akan lebih menghemat pengeluaran. 

Food Preparation

Salah satu cara mengehemat pengeluaran selama Ramadhan adalah melakukan food preparation. Persiapan bahan-bahan makanan yang akan dimasak selama satu minggu dan simpan dalam wadah-wadah plastik di dalam kulkas.  Dengan Demikian kita bisa merencanakan belanja selama satu minggu dengan jelas. tahu apa yang akan kita masak dalam kurun waktu tersebut. Maka selain praktis dan sangat membantu dalam membuat menu harian cara ini juga menghemat uang belanja. 

Membeli untuk kebutuhan satu minggu menjadi lebih murah saat kita sudah memiliki rencana pasti apa yang akan di masak. Sehingga tak ada bahan makanan yang terbuang karena rusak terlalu lama disimpan.

Efek samping lainnya adalah pengeluaran untuk membeli makanan di luar bisa ditekan. kita sudah memiliki variasi menu untuk satu minggu.  cara ini berhasil menghemat pengeluaran untuk makanan selama bulan Ramadhan.

Frozen Food

Cara praktis lain adalah dengan menyimpan frozen food. saat kita bingung akan memasak apa maka ada alternatif masakan yang telah disimpan dalam freezer. Siapkan aneka makanan yang disukai seluruh anggota keluarga. menyimpan makanan beku juga bisa mengurangi keinginan untuk jajan di luar. 

Makanan beku ini juga bisa lebih menghemat pengeluaran jika dibuat sendiri. Tentu saja banyak keuntungannya selain lebih murah rasanyapun sudah sesuai dengan selera keluarga di rumah.

Pakaian 

Menjelang hari raya masih saja ada yang memegang tradisi memakai baju baru untuk sholat Idul Fitri dan merayakan hari kemenangan. Mungkin saat sebelum pandemi membeli baju menjadi salah satu pos  pengeluaran terbesar saat Ramadhan. Namun sejak pandemi bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat tak lagi leluasa karena harus menjaga jarak dan mengindari kerumunan.

Sebenarnya kondisi ini juga mmeiliki keuntungan tersendiri. Tak perlu  memakai baju baru karena tak ada acara berkumpul. Dengan demikian dananya bisa dialokasikan untuk keperluan lainnya.

Ang Pao

Memberi uang pada sanak keluarga sudah menjadi tradisi di hari raya sebagai bentuk berbagi kebahagiaan. Meski tak bisa bertemu secara langsung bukan berarti dana ini tak perlu dialokasikan. Karena sekarang sudah banyak alternatif mengirim uang secara elektronik maka hal ini bisa tetap dilakukan.

Tetapi jangan memaksakan diri. beri saja sesuai kemampuan. Jangan sampai hanya demi gengsi kondisi keuangan jadi morat-marit pasca hari raya.

Merencanakan pengeluaran harus disesuaikan dengan penghasilan. Jangan pernah memakai uang dana darurat untuk keprluan yang bukan darurat seperti membeli baju atau memberi ang pao. Menjalankan rencana keuangan secara ketat harus dilakukan secara konsisten agar keuangan kita tetap sehat di bulan Ramadhan dan bulan-bulan selanjutnya.

0001-19006373233-20210418-205818-0000-607c3b618ede483059295aa2.png
0001-19006373233-20210418-205818-0000-607c3b618ede483059295aa2.png

Tabungan Akhirat

Bulan Ramadhan bulan penuh berkah. Inilah kesempatan terbaik membelanjakan uang untuk pengeluaran akhirat. Hitung zakat dengan benar baik itu zakat mal, penghasilan maupun zakat fitrah. Pengeluaran akhirat ini harus sudah dicadangkan sejak awal tahun sehingga saat membayar zakat tak lagi terasa berat. 

Selain zakat kita juga dianjurkan untuk lebih banyak bersedekah. Sisihkan sebagian penghasilan kita setiap bulan untuk meraih pahala dan tabungan akhirat. 

Yuk, kelola keuangan dengan menyiasati pengeluaran agar kita tetap dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan memiliki banyak tabungan akhirat.

salam

Eka MP

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun