Mohon tunggu...
Muhammad Nur Rahman Syahid
Muhammad Nur Rahman Syahid Mohon Tunggu... Pemadam Kebakaran - Damkar

Tulis

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Isu Relokasi Makam Syekh Buyut Jenggot Panunggangan Kota Tangerang

3 Mei 2024   21:59 Diperbarui: 6 Mei 2024   19:40 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Sejak penolakan dari massa aksi di kantor walikota Tangerang dari tahun 2022 sampi detik belum ada tanggapan dari pihak aparatur negara yang mana setelah mediasi terakhir dengan sekertaris walikota Tangerang, beredar kabar kembali bahwasannya pihak kepala Kelurahan telah menerima suap agar menanda tangani surat bahwasannya lahan makam syekh buyut jenggot, terkonfirmasi dari beberapa pihak aksi yang menolak relokasi bahwasannya telah melaporkan ke pihak kelurahan namun pihak pemkot belum menerima laporan dari pihak kelurahan.

    Mengenai penolakan relokasi, maka pihak pemkot kota tangerang yang mana belum menerima laporan oleh pihak setempat Melalui surat Nomor : 2294/F4/KB.09.01/2022 Direktorat Jenderal Kebudayaan memutuskan bahwa Makam Mbah Buyut Jenggot tidak direkomendasikan sebagai Cagar Budaya.

Dalam hal ini makam syekh buyut jenggot telah di sekat oleh seng dan telah ditutup oleh pengembang dan terbilang dalam waktuu yang singkat. Isu dalam kasus ini pun mulai mencuat bahwasanya pihak kelurahan "ada main dengan pengembang".

   Dalam mediasi dengan pemkot dan tim cagar budaya sempat terjadi perdebatan yang panjang hingga mediasi hingga 7 hari lamanya. Mediasi yang di laksanaan menyampaikan bahwasannya laporan mengenai makam tersebut telah di laporkan sejak 2020 dan belum pernah ada kabar mengenai lanjutan.

 Dan para pihak penolak relokasi masih terus berusaha untuk mempertahankan makam sebagai cagar budaya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun