Mohon tunggu...
Efrain Limbong
Efrain Limbong Mohon Tunggu... Mengukir Eksistensi

Nominator Kompasiana Award 2024

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Rentang Waktu Tujuh Tahun yang Mengubah Wajah Teluk Palu

30 September 2025   17:53 Diperbarui: 2 Oktober 2025   01:30 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potret Rehab rekon jalan Rajamoili-Cut Mutia dari ketinggian. Dok BPJN Sulteng

Selain itu pelaksanaan rehab rekon pasca gempa dan tsunami bukan saja berhasil membangun Jembatan Palu 4 dengan konstruksi yang megah dan tahan gempa.

Bantaran Sungai Palu di jalan Rajamoili  menjadi destinasi wisata menikmati panorama jembatan Palu IV. Dok Pri
Bantaran Sungai Palu di jalan Rajamoili  menjadi destinasi wisata menikmati panorama jembatan Palu IV. Dok Pri

Potret Rehab rekon jalan Rajamoili-Cut Mutia dari ketinggian. Dok BPJN Sulteng
Potret Rehab rekon jalan Rajamoili-Cut Mutia dari ketinggian. Dok BPJN Sulteng

Namun juga terbangunnya ruas jalan layang Cumi-cumi dan Rajamoili yang menjadi destinasi wisata, sekaligus konektivitas transportasi di Kawasan Teluk Palu.

Kehadiran jembatan dan jalan layang yang terhubung sebagai aksesibilitas, telah merubah wajah Teluk Palu sebagai kawasan yang lebih ikonik dan hidup. Dibanding tujuh tahun lalu yang terlihat suram, karena hancur terdampak gempa dan tsunami.

Lihat saja, ruas jalan Cumi-cumi kini menjadi sarana aktivitas warga Palu. Baik olahraga maupun untuk rekreasi wisata. Kondisi jalan aspal mulus dan konstruksi yang lebih tinggi, membuat warga betah berolahraga, sembari menikmati landscape alam Teluk Palu yang eksotis.

Jika nantinya sudah diresmikan dan dilintasi oleh kendaraan bermotor, warga tidak akan bebas lagi beraktivitas di badan jalan. Karena itu mumpung belum diresmikan penggunaannya, dimanfaatkan sementara  untuk aktivitas publik.

Walau sudah selesai dibangun, namun keberadaan Jembatan Palu 4 belum bisa dilintasi kendaraan, karena belum diresmikan penggunaannya.

Jalan Cumi-cumi menjadi sarana aktivitas publik pasca rehab rekon. Dok Pri
Jalan Cumi-cumi menjadi sarana aktivitas publik pasca rehab rekon. Dok Pri

Namun demikian, keberadaan jembatan dengan bentang sepanjang 250 meter, lebar 12 meter dan tinggi 14 meter, telah menjadi daya tarik wisata di Teluk Palu.

Rehab rekon jembatan Palu 4 Dana hibah berasal dari Japan International Cooperation Agency (JICA) . Dimana total anggaran untuk proyek rehab rekon tersebut mencapai  2,026 miliar JPY atau sekitar Rp 214 miliar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun