Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Menghitung Karunia dan Mensyukurinya, Mengapa Penting?

4 Juli 2021   14:55 Diperbarui: 6 Juli 2021   03:47 388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menghitung karunia dan bersyukur (Sumber gambar: pitacoseachados.com)

Dengan rejeki itu kita bisa memenuhi kebutuhan akan pakaian, rumah, kendaraan, serta  memenuhi berbagai kehutuhan hidup sehari-hari kendati dengan pola hidup yang sederhana.

Bagi yang sudah berkeluarga, memiliki istri atau suami dan anak yang sehat dan berkarakter baik, patut dihitung sebagai karunia Tuhan Yang Maha Pengasih. Melihat anak-anak bisa bersekolah, tumbuh-kembang dengan baik, memberi kebahagiaan tiada tara.

Karier di kantor berjalan dengan baik. Karena kerja keras dan kerja cerdas, mungkin kita mendapat jabatan yang semakin lama semakin tinggi. Mungkin pula kita masih tetap menjadi staf karena memilih bekerja biasa-biasa saja dan fokus pada pekerjaan sampingan.

Semuanya berjalan dengan baik sehingga kehidupan kita bisa tertopang oleh usaha dan karier kita.

Akan halnya dengan relasi dengan para sahabat, juga tetap berjalan. Mungkin kita memiliki sahabat jauh sebagai kenalan biasa, juga beberapa sahabat dekat yang siap membantu kita sewaktu-waktu tatkala diperlukan.

Persahabatan sudah terjalin sedemikian rupa, dilandasi oleh niat saling menolong satu sama lainnya.

Setelah mencoba menghitung karunia atau berkat Tuhan, mari kita coba melihat apa manfaatnya. Menghitung berkat bukan menghitung an sich, bahkan juga berdampak positif pada kehidupan.

Pertama, mengetahui karunia Tuhan.

Untuk pertama kalinya kita cukup menghitung sepuluh berkat yang kita dapatkan. Mungkin ini pun masih akan membuat kita mengalami kesulitan menemukannya.

Untuk membantu, ambilah secarik kertas dan sebuah pensil atau pulpen untuk menuliskannya dari satu sampai sepuluh. Cobalah tulis karunia yang Anda peroleh saat ini. Untuk pertama kalinya, cukup dengan hitungan sampai dengan sepuluh.

Hitunglah yang paling dekat dan paling Anda rasakan saat ini. Dengan cara demikian, menjadi lebih mudah bagi Anda menghitungnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun