Mohon tunggu...
Eko Adri Wahyudiono
Eko Adri Wahyudiono Mohon Tunggu... Guru - ASN Kemendikbud Ristek

Mengajar dan mendidik semua anak bangsa. Hobi : Traveling, tenis, renang, gitar, bersepeda, nonton film, baca semua genre buku, menulis artikel dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Do's dan Don'ts, Agar Rumah Aman Saat Ditinggal Mudik

4 April 2024   20:53 Diperbarui: 4 April 2024   20:57 1837
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi rumah pribadi yang ditinggal mudik selama lebaran. Sumber gambar dokumen pribadi.

Bila mudik dan selalu berpikir tentang rumah yang ditinggal, hati Anda dijamin tidak tenang deh! 

Bagaimana tidak, sepekan sebelum lebaran biasanya banyak warga yang umumnya bekerja atau tinggal di kota lain, mereka semua seperti ada tarikan magnit rutin tiap tahun untuk mudik ke kampung halaman di daerah atau kota lain yang berjarak jauh.

Banyak pasal yang menyebabkannya dan salah satunya adalah terpaksa harus meninggalkan rumah dalam waktu yang cukup lama, yaitu antara 1 sampai dengan 2 minggu selama lebaran untuk berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga besar, kerabat dan sahabat.

Agar pikiran Anda fokus di perjalanan mudik dan hati merasa tenang selama ada di kampung halaman, pastikan beberapa poin berikut ini :

Do's ( Sesuatu yang harus Anda kerjakan dan buat check listnya)

  • Matikan semua aliran listrik baik untuk televisi, setbox wifi/TV, lampu aquarium, lampu kamar, dan cabut charger smartphone, water heater kamar mandi, kabel AC (air conditioner) kamar, magic com, dan pemanas air dapur.
  • Matikan aliran air dari meteran pusat rumah dan juga matikan aliran tabung gas dapur.
  • Gunakan ukuran pengatur dingin lemari es pada titik terendah serta keluarkan semua makanan basah di dalamnya.
  • Simpan semua surat berharga Anda seperti BPKB, Surat Akte rumah, Akte tanah, Ijazah dan berbagai surat berharga lainnya pada tempat keamanan tertinggi.
  • Kunci semua pintu, jendela, garasi (sebaiknya berteralis) dan gunakan gembok atau kunci rumah Anda dengan jenis yang sulit dirusak.

Don'ts (Sesuatu yang TIDAK boleh Anda kerjakan)

  • Meletakkan, menyimpan, meninggalkan, atau menyembunyikan anak kunci rumah di dalam pot bunga atau di bawah keset (doormsats) kaki yang ada di teras rumah.
  • Mengunggah kepergian Anda sekeluarga di semua akun medsos yang Anda miliki.
  • Menyalakan lampu teras yang terlihat tetap menyala jelas dari luar meskipun pada siang hari.
  • Bersihkan dan tata rapi tanaman bunga di teras rumah Anda serta sirami dengan cukup air sehingga tidak terlihat bahwa Anda sekeluarga sedang mudik.
  • Meninggalkan hewan peliharaan seperti kucing, burung atau ikan di aquarium. Solusinya, dititipkan di Petshop terdekat atau di rumah sahabat dekat yang tidak mudik.

Dari Do's dan Don'ts di atas, ada beberapa hal lainnya yang juga perlu dijadikan perhatian semata demi pencegahan dalam hal keamanan rumah, keselamatan perjalanan mudik dengan mobil pribadi Anda dan buat catatan barang apa saja yang perlu dibawa agar tidak ada yang terlewatkan untuk dibawa.

Gunakan lampu tenaga surya yang hemat untuk teras depan rumah atau belakang. Sumber gambar dokumen pribadi
Gunakan lampu tenaga surya yang hemat untuk teras depan rumah atau belakang. Sumber gambar dokumen pribadi

Pertama, gunakan lampu energi sinar matahari di teras rumah depan atau belakang agar hanya menyala pada malam hari. Lampu tersebut sudah bisa dibeli dimana saja, baik di toko eletronik terdekat atau pesan di online shop dan harganya sangat terjangkau di kantong.

Kedua, jika memungkinan, tinggalkan salah satu anak kunci pada tetangga Anda, sahabat, atau asisten rumah tangga dan memintanya untuk setiap hari menengok sebentar rumah yang Anda tinggal mudik semata untuk pencegahan akan hal-hal buruk yang terjadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun