Mohon tunggu...
Raliyanti
Raliyanti Mohon Tunggu... Guru - Thoughts Unleashed: Where Words Find Wings

Love to travel, read n writing

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Bertanya pada Chat GPT tentang "Dirinya"

21 Maret 2023   11:19 Diperbarui: 21 Maret 2023   20:48 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini ramai di kalangan pengguna internet yang membicarakan tentang Chat GPT. AI yang satu ini sudah sangat terbuka dan blak-blakan menjawab apa saja yang menjadi pertanyaan penggunanya. Takjub tatkala menatap kursor bergerak menampilkan karakter satu per satu yang kemudian menjadi kata per kata dan menjadi satu kalimat utuh hingga paragraf. Jawaban diberikan dengan poin-poin yang terlihat pasti benar itulah jawabannya. Walau pun masih banyak juga pengguna yang menyangsikannya kebenarannya.

Banyak pengguna yang khawatir kehadirannya ini akan menyesatkan pengguna lain yang tak bijak menggunakannya. Terutama dalam bidang pendidikan. Pengguna akan sangat dipermudah menemukan jawaban dengan kata-kata yang terlihat terolah sempurna. AI ini dikhawatirkan akan melemahkan dan akhirnya membunuh kemampuan otak dalam menganalisa data yang terekam di otak pengguna karena informasi yang didapat sudah sedemikian mudahnya tersaji.

Dalam benak saya banyak pertanyaan yang muncul atas kehadiran Chat GPT ini. Masih belum banyak referensi yang mengulasnya. Untuk menghilangkan rasa penasaran saya, saya mencoba bertanya pada Chat GPT tentang keberadaannya ini untuk apa? Kemudian dia menjawab bahwa Chat GPT dibuat untuk memberikan bantuan dalam memecahkan masalah atau menjawab pertanyaan yang kompleks atau sulit. Chatbot ini dikembangkan oleh OpenAI sebagai sarana untuk memperkenalkan teknologi GPT (Generative Pre-trained Transformer) dan memperlihatkan kemampuan yang dimilikinya dalam memahami bahasa manusia. Chatbot ini dapat membantu pengguna dalam berbagai hal, seperti memberikan informasi, menjawab pertanyaan, memberikan saran atau opini, melakukan penerjemahan, dan bahkan menghasilkan teks atau narasi yang baru berdasarkan input yang diberikan. Selain itu, Chatbot ini juga dapat digunakan sebagai alat pembelajaran atau eksperimen dalam bidang kecerdasan buatan atau bahasa alami. Chatbot memberikan kesempatan bagi para peneliti atau pengembang untuk mengeksplorasi teknologi GPT dan menciptakan aplikasi baru yang lebih canggih dan berguna. Karena kemampuannya yang sangat canggih, model ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti dalam bidang pendidikan, kesehatan, bisnis, dan industri lainnya.

Pertanyaan berikutnya kenapa chat GPT bisa menjawab semua pertanyaan? Jawabannya adalah karena didasarkan pada model bahasa alami yang sangat canggih yang disebut GPT (Generative Pre-trained Transformer). Model ini telah dilatih dengan jumlah data yang sangat besar dan dapat menghasilkan teks yang sangat mirip dengan gaya manusia dalam berbicara dan menulis. Model GPT ini dilatih dengan menggunakan teknologi pembelajaran mesin yang canggih, di mana model belajar dari banyak data bahasa manusia, termasuk teks dari buku, artikel berita, website, dan bahkan percakapan manusia. Seiring waktu, model ini terus diperbarui dan ditingkatkan, sehingga dapat menjawab pertanyaan dengan lebih baik dan lebih tepat.

Nah, yang perlu diperhatikan adalah pada jawaban berikutnya. Disini dia mengatakan bahwa meskipun model GPT sangat canggih, namun masih memiliki keterbatasan dan tidak selalu dapat menjawab semua pertanyaan dengan benar atau sepenuhnya memahami konteks tertentu. Dalam beberapa kasus, model GPT dapat menghasilkan jawaban yang tidak relevan atau bahkan salah, terutama jika pertanyaannya kompleks atau tidak jelas. Oleh karena itu, pengguna perlu mempertimbangkan konteks dan menggunakan penilaian mereka sendiri dalam mengevaluasi jawaban yang diberikan oleh chatbot.

Bagaimana jika Chat GPT ini disalahgunakan oleh pengguna terutama di bidang pendidikan?

Menurut Chat GPT, Jika Chat GPT ini disalahgunakan, terutama dalam bidang pendidikan maka dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran dan akhirnya merugikan para pelajar.

Chat GPT menyarankan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini, di antaranya:

  • Mengembangkan aturan dan kebijakan yang jelas untuk penggunaan Chatbot di bidang pendidikan, dan memastikan bahwa pengguna memahami batasan dan keterbatasan model Chatbot.
  • Menyediakan pelatihan dan pendidikan bagi pengguna, seperti guru dan siswa, tentang cara menggunakannya secara efektif dan memperoleh manfaat yang sebenarnya.
  • Memastikan bahwa Chatbot digunakan sebagai alat bantu untuk meningkatkan pembelajaran, bukan sebagai pengganti guru atau instruktur. Penting untuk memastikan bahwa guru tetap menjadi sumber utama informasi dan pengetahuan.
  • Memantau penggunaan Chatbot di bidang pendidikan untuk memastikan bahwa tidak terjadi penyalahgunaan atau pelanggaran hak cipta, dan memastikan bahwa informasi yang diberikan oleh Chatbot akurat dan tidak menyesatkan.
  • Menggunakan teknologi kecerdasan buatan lainnya untuk membantu memeriksa informasi yang diberikan oleh Chatbot dan memastikan keakuratan dan kebenaran informasi.
  • Melakukan penelitian dan pengembangan lebih lanjut untuk meningkatkan kemampuan Chatbot di bidang pendidikan dan mengurangi risiko penyalahgunaan. Ini dapat mencakup pengembangan algoritma dan model baru yang lebih canggih serta implementasi fitur kontrol dan filter.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, dapat membantu meminimalkan risiko penyalahgunaan Chatbot di bidang pendidikan dan memastikan bahwa alat ini digunakan dengan cara yang tepat dan bermanfaat bagi para pelajar.

Terakhir saya menanyakan tentang apakah saya boleh menyalin dan membagikan jawaban dari Chatbot ke media seperti blog tanpa diparafrase? Jawabannya adalah  beliau menyarankan untuk tidak menyalin dan membagikan jawaban dari Chatbot ke media seperti blog tanpa melakukan parafrase terlebih dahulu. Meskipun Chatbot dapat memberikan jawaban yang tepat dan informatif, namun jawaban yang dihasilkan oleh Chatbot masih merupakan karya yang dilindungi hak cipta oleh OpenAI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun