Mohon tunggu...
Dzakira Ulayya
Dzakira Ulayya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Abdurrahman An-Nashir dalam Memajukan Pembangunan dan Kehebatan Arsitektur Islam di Andalusia

5 Januari 2023   21:11 Diperbarui: 5 Januari 2023   21:15 2124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Andalusia adalah salah satu pusat peradaban Islam yang paling megah.  Keindahannya dikatakan mampu menandingi Keindahan Bagdad dan Konstantinopel.  Hal ini menjadikan Andalusia sebagai salah satu pusat peradaban dunia.  Fisik Dan perkembangan arsitektur di Andalusia maju dan berkembang pada masa kepemimpinan Abdurrahman AnNashir (912-961M).  Sebab, selain mahir berpolitik, Abdurrahman III juga dikenal jago Menguasai bidang perencanaan pembangunan.  

Kajian ini bertujuan untuk menggali lebih jauh peran Abdurrahman AnNashir dalam memajukan arsitektur di Andalusia, serta dampak dari kemajuan tersebut di berbagai bidang.  Beberapa Upaya An-Nashir dalam memajukan arsitektur Andalusia adalah tata kota, pembangunan masjid, pembangunan istana, Dan mendirikan universitas dan perpustakaan.  

Kebijakan ini berdampak positif di berbagai bidang, termasuk memajukan Sektor pendidikan, meningkatkan ekonomi, menjaga stabilitas pemerintahan, dan berkontribusi terhadap warisan Peradaban.

Kebijakan dan Upaya Abdurrahman An-Nashir dalam Memajukan Arsitektur di Andalusia

Selain sukses di bidang politik dan keilmuan (Rachman, 2018), Dinasti Bani Umayyah juga mencapai kejayaan dalam bidang pembangunan di bawah kekuasaannya Abdurrahman An-Nashir di Andalusia.  

Di antara kebijakan An-Nashir yang pernah ada adalah Dampak pembangunan, yaitu sektor tata kota, pembangunan keraton, Pendirian universitas, dan perpustakaan.Penataan Kota.Kota pertama yang merasakan kemajuan dalam bidang pembangunan adalah Kordoba atau Kordoba, Apalagi setelah Abdurrahman An-Nasir menetapkannya sebagai ibu kota dan pusat pemerintahan Khilafah Islam di Barat.  Kemajuan infrastruktur, ilmu pengetahuan, dan ekonomi membuat Kordoba cukup terkenal untuk bersaing dengan kota-kota Bagdad dan lainnya .

Konstantinopel sebagai pusat peradaban dunia.  Abdurrahman An-Nashir juga Merenovasi Gedung Masjid Cordova.  Masjid yang dibangun pada masa itu Abdurrahman An-Dakhil, diperluas dan diperindah kembali atas perintah Khalifah Abdurrahman III .Selain kota Kordoba, Abdurrahman An-Nashir juga membangun sebuah sangat Kota indah bernama Medinat Az-Zahrah (Kota Az-Zahra), yang berjarak 3 mil dari Cordova. 

Kota Az-Zahra mulai dibangun pada tahun 936 M atas permintaan mendiang selirnya Abdurrahman An-Nashir yang sangat dicintainya bernama Al-Zahra.  Kota Al-Zahra Dapat digambarkan dalam tiga bagian, bagian pertama yang paling dekat dengan gunung termasuk istana Dari thefahan, Taman Peristirahatan, dan lain-lain.  

Bagian kedua adalah rumah bagi para pelayan, Pembantu, dan bodyguard.  Di bagian ketiga terdapat taman dan istana pribadi Khalifah An-Nashir.  Kota Az-Zahra sekarang dikenal sebagai Cordova la Vieja, dengan pilar-pilar impor Langsung dari Roma, Konstantinopel, dan Kartago, yang masih meninggalkan jejak Islam Kehebatan di masa lalu.

Pada masa pemerintahannya, An-Nashir juga membangun sejumlah fasilitas umum seperti taman Dan pemandian, serta membangun jalan dengan penerangan. Jalanan Cordova juga mulus Dan datar.  Pada malam hari, lampu yang tergantung di depan rumah penduduk menerangi kedua sisi Jalan yang menciptakan keamanan bagi masyarakat dan kenyamanan mobilitas di dalamnya Kota.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun