Apakah Pemerintah Masih Melihat Ekonomi Rakyatnya?
Kenaikan Pajak yang Membebani, Bukan Menyejahterakan.
Oleh: DyhruBlog
Sejak awal tahun 2025, rakyat Indonesia semakin sering mendengar satu kata yang menakutkan: pajak.
Naik lagi, dan lagi. PPN 12%, pajak rokok, pajak digital --- seolah tidak ada habisnya. Tapi satu pertanyaan besar muncul di benak banyak orang:
> Apakah pemerintah benar-benar melihat kondisi ekonomi rakyatnya?
Kalau saja rakyat Indonesia hidup makmur, gaji di atas UMR, dan kebutuhan pokok mudah dijangkau, mungkin kenaikan pajak masih bisa ditoleransi.
Namun kenyataannya masih banyak warga yang berpenghasilan di bawah UMR, bahkan ada yang hidup dengan kurang dari 100 ribu per hari untuk menghidupi keluarga.
Lalu, apakah kebijakan pajak yang terus meningkat ini adil?
Ataukah pemerintah hanya menilai dari kacamata golongan atas yang hidup berkecukupan?
---