Deddy Corbuzier (DC)sudah berganti agama. Dari seorang minoritas China dan Kristiani masuk ke mayoritas. Tentu sambutan media gegap gempita.
Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo adalah tadinya penganut Katolik dan sah saja dia mengubah agama karena adalah haknya untuk memeluk keyakinan atas nama"rasa" dan mungkin menambah popularitas serta banyaknya kesempatan populer tanpa dibayangi oleh beban agama sebagai minoritas.
Bagi selebritas tentu menjadi berita besar dan Deddy yang kritis dan berpandangan luas, youtuber populer tengah merangkak masuk dalam pusaran media ketika berita- berita tengah gencar oleh pemanfaatan agama (terutama mayoritas) untuk mempengaruhi daya gedor politik.
Sepertinya DC ingin merasakan betapa menjadi mayoritas itu memberi kelapangan pada dia untuk masuk dengan mudah menyelemasi kekuatan besar arus agama di Indonesia.
Jika masih beragama Katholik betapa ketat aturan dan beban salib dipundaknya untuk bisa dengan bebas menyelami dunia yang membesarkannya yaitu dunia entertainer. DC pasti sudah tahu resikonya. Bagi Katolik tentu tidak perlu kecewa kehilangan salah satu warganya.
Malah bisa diibaratkan biarlah ranting- ranting kering berguguran. Keimanannya mungkin sudah mengering dan pohon induknya membebaskan dia mencari iman yang baru yang lebih cocok dengan dirinya dan pencarian jati dirinya.
Paus dan Seruan Untuk Tidak Menjadi Umat Munafik
Paus Fransiskus mengatakan Lebih baik menjadi atheis daripada menjadi katolik tapi munafik.Paus mengingatkan umat kristiani untuk tidak bersikap munafik dan hidup secara tulus.tidak ada gunanya bersikap saleh tapi berbuat sedikit atau bahkan sama sekali tidak menolong sesama.
Pada Khotbah di dalam misa pagi di Casa  Santa Marta  Paus Fransiskus menyampaikan homili: "Jika Anda mengaku umat Kristiani, tapi mengeksploitasi manusia lain, menjalankan kehidupan ganda, atau menjalankan bisnis yang kotor - mungkin lebih baik untuk tidak menyebut diri anda sebagai umat beragama."(sumber www.liputan6.com Kritik Keras PausFransiskus untuk Umat yang Munafik). Jelas bahwa menjadi seorang katolik itu tidak mudah apalagi harus mempertahankan aturan- aturan yang mengikat terutama masalah keyakinan dan dogma-dogma berat yang harus dipanggul seorang katolik.
Paling tidak Deddy Corbuzier pernah mengenal Katolik pernah mendengar khotbah pastor yang miskin popularitas (kecuali Paus).
Sebagai mualaf semoga DC tidak lupa kacang pada kulitnya. Sebab paling tidak ia pernah merasakan didikan iman dan pendidikan karakter agama sebelumnya.
