Mohon tunggu...
Dwi Argo
Dwi Argo Mohon Tunggu... -

sehari-hari menjadi pencari makna...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

"Pulang"

17 Juni 2011   01:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:26 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Namanya juga inspirasi, bisa datang dari mana aja dan kapan aja. Bisa dari pemandangan alam, bisa dari perjumpaan dengan seseorang, bisa dari menonton tayangan tivi, bisa dari menyaksikan peristiwa istimewa, atau yg lain. Inspirasiku kali ini? Datang dari sebuah lagu. Bermula ketika adikku bertanya karena tahu kesukaanku , "Mas, ngerti lagune Andien sing judule "pulang" po ora?"

"Wah aku ra ngerti? kowe nduwe?"

"Ana ning laptop'ku, tapi ra tak gawa."

"yo wis aku tak download wae..."

Pencarianku berawal penasaran, dan berujung kepuasan. Penasaran dengan Andien. Karena lagu2nya tentu saja. Juga karena Andien adalah pelantun soft jazz tanah air yg berbakat. Andien dan jazzy music, just like dua wajah dalam sekeping mata uang. Kepuasan karena lagu berjudul "Pulang" itu memang aduhai, sebohay suara Andien.

Musiknya gue banget, deh.. Namun lagu selalu menggiringku untuk mencari tahu tentang liriknya. Isinya. Pesannya. Nyawanya. Walau tak perlu tahu liriknya untuk sekadar terbuai lagu "Pulang" itu. Namun lagu tentu tak komplit tanpa lirik.

Musim kini berlalu berbagai cerita merayu

Berpijak di malam yang bertalu

Masihku memikirkan dirimu

Ku rasakan waktu berlalu tanpa senyummu

Sepi yang tlah penuhi hariku


Ya ampun... kenapa lagu sendu itu temanya juga tentang pilu. Apa sengaja menyindirku? Entahlah. Kenangan akan seseorang atau sesuatu memang tak mudah terhapus oleh waktu. Kala malam bertalu, masih aja teringat kenangan akan sesuatu itu. Betul ga? (kalo kamu senyam-senyum berarti setuju, hehehe) Dan ketika yg kita temui adalah sepi.... Tau sendiri rasanya.

oke kita lanjutkan....

Hari ini sayang aku akan pulang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun