Mohon tunggu...
Dunia Saham
Dunia Saham Mohon Tunggu... Ahli Gizi - www.duniasaham.com

Website edukasi dan analisa saham Berpengalaman lebih dari 10 tahun dalam dunia investasi saham Mempunyai latar belakangan pendidikan Manajemen Keuangan dan Perencanaan Keuangan, sehingga percaya bahwa strategi investasi bergantung pada kondisi masing-masing investor untuk dapat mencapai tujuan keuangannya

Selanjutnya

Tutup

Financial

Review Soechi Lines (SOCI) Q2 2019, Sudah Bangkit Kembali?

2 Agustus 2019   15:27 Diperbarui: 2 Agustus 2019   15:33 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Soechi Lines (SOCI) sempat dibahas di Dunia Saham sekitar April 2019. Waktu itu data yang digunakan adalah laporan keuangan 2018. Kala itu, Dunia Saham menilai bahwa kinerja SOCI tampaknya baru akan membaik pada Semester I 2020, dan harga 120-130 menjadi titik harga yang menarik untuk masuk ke SOCI. Setelah sempat menyentuh harga 125, sekarang SOCI berada di kisaran 220-230. Lalu bagaimana dengan perkembangan kinerjanya saat ini? 

Pada laporan kuartal II 2019, SOCI membukukan laba bersih USD 9,9 juta atau naik tajam dibanding periode sama tahun lalu sebesar USD 4 juta. Kenaikan laba bersih ini disebabkan kenaikan pendapatan sebesar 30% menjadi USD 77 juta. Hal ini tentu menjadi hal yang positif karena SOCI ternyata mampu membukukan perbaikan kinerja lebih cepat dari yang diperkirakan. 

Meski demikian, masalah utama SOCI berupa utang yang tinggi dan juga pengerjaan pesanan kapal yang molor ternyata masih sepenuhnya membaik. Utang SOCI saat ini masih cukup tinggi dengan DER 0,99. Tingginya utang ini juga membuat Interest Coverage Ratio (ICR) hanya sebesar 1,6. Bila utang tinggi diimbangi dengan ICR yang tinggi maka tidak terlalu masalah, namun dengan ICR serendah itu maka sangat berisiko tinggi terhadap laba bersih perusahaan. Dengan biaya bunga yang wajib terus dibayarkan setiap periode, adanya sedikit fluktuasi akan berakibat besar terhadap laba bersih perusahaan.

Sementara itu, pengerjaan kapal pesanan Pertamina tidak dijelaskan sejauh mana progresnya, namun dari berita yang beredar tampaknya kapal tersebut dapat diserahkan dalam waktu dekat. Tentu saja diharapkan dalam 2019 ini seluruh pesanan kapal dapat diserahkan sehingga SOCI tidak lagi memiliki tanggungan pesanan. Setelah melakukan penyerahan barulah kita dapat melihat apakah ada efek denda dari keterlambatan penyerahan kapal tersebut.

Kedua faktor di atas masih menjadi poin minus dari SOCI, meskipun faktor pengerjaan kapal menunjukkan kondisi yang lebih baik dibanding sebelumnya karena penyerahan akan dilakukan dalam waktu dekat. Nah berkaitan dengan utang, yang menarik adalah meskipun utang masih tinggi, namun beban keuangan turun dari USD 13,3 juta menjadi USD 13 juta. Selain itu, banyak jaminan yang menggunakan jaminan pribadi dari tokoh kunci perusahaan. Berbagai fakta ini menimbulkan harapan agar perusahaan serius dalam mengurangi tingkat utang.

Selain dua faktor di atas, hal yang menarik untuk dilihat perkembangannya adalah progres pengerjaan galangan. Belum didapat informasi mengenai kapan kira-kira galangan tersebut bisa selesai, namun galangan yang per kuartal II ini sudah mempunyai nilai buku sebesar USD 89 juta diharapkan dapat membuat bisnis galangan memberi keuntungan bagi SOCI di masa mendatang. Karena hingga saat ini, segmen galangan masih menyumbang kerugian bagi SOCI.

Secara bisnis sebenarnya SOCI cukup menarik karena pelayaran minyak relatif lebih sedikit persaingannya dibanding pelayaran batubara. Selain itu, pengiriman minyak cenderung lebih stabil dibanding dengan batubara yang sangat sensitif terhadap harga batubara. SOCI juga sudah menjalin kerja sama sejak lama dengan Pertamina, sehingga menunjukkan kompetensi perusahaan dalam memberikan jasa yang memuaskan pada pelanggan. Entry barrier dari industri ini juga cukup besar karena memerlukan modal yang besar. Selain itu, adanya galangan pribadi juga dapat membantu SOCI lebih efisien karena dapat melakukan sendiri perbaikan kapal yang dimiliki.

Kesimpulannya, kinerja SOCI memang mengalami perbaikan dan laba bersihnya juga meningkat tajam dibanding tahun lalu. Namun SOCI masih harus terus bekerja keras untuk menyelesaikan pesanan kapal dan menurunkan tingkat utang agar dapat meningkatkan profitabilitas di masa mendatang.

Investor tampaknya harus bersabar setidaknya hingga tahun depan untuk melihat lonjakan kinerja SOCI dan perbaikan kondisi utang perusahaan.

Valuasi Saham SOCI

Lalu bagaimana dengan sahamnya? Dibandingkan dengan bulan April lalu, saham SOCI saat ini sudah naik hingga kisaran 220-230 dengan PER TTM sekitar 5,8. Dengan PER TTM historis yang pernah menyentuh 4,8, maka level saat ini masih belum terlalu nyaman untuk masuk. Apabila anda memang ingin berinvestasi di SOCI, maka PER 4,8 dapat menawarkan kesempatan yang menarik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun