Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Risikonya Jika Lebih Percaya Pihak Ketiga daripada Pasangan Sendiri

21 Januari 2022   20:59 Diperbarui: 29 Januari 2022   20:45 1343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak menutup kemungkinan bahwa percaya pada pihak ketiga bisa menyelesaikan sebuah masalah. Namun, solusinya bisa hanya berjalan pada satu arah. Dalam mana, hanya satu orang yang merasa nyaman karena dia mendapatkan solusi atau penyembuhan batin dari pertemuannya dengan pihak ketiga.

Sementara itu, pasangan lain belum tentu tersembuhkan dari kemelut persoalan yang terjadi di antara kedua belah pihak. Di saat salah satu pihak merasa terbebaskan dari beban batin karena masalah dengan pasangannya, pasangannya belum tentu ikut tersembuhkan. Dia bisa saja tetap tinggal pada persoalan yang sama.

Jadinya, ketika bertemu dan berada dengan pasangannya, dia bisa saja menghadapi persoalan yang sama. Alasannya, penyelesaian masalah tak melibatkan kedua belah pihak.

***

Tak masalah menceritakan masalah kepada pihak ketiga, seperti teman akrab dan anggota keluarga. Namun, kita perlu sadar bahwa pemecahan masalah terbaik selalu bermula dari kedua belah pihak, di mana kedua belah pihak mau membuka diri untuk menceritakan persoalan yang terjadi.  

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun