Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Messi dan C. Ronaldo, "Sinar Bintang" yang Tidak Permanen

9 November 2019   17:34 Diperbarui: 9 November 2019   17:40 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
C. Ronaldo (Kiri) dan Messi (Kanan). Sumber foto: Bleacher Report Football

Meski demikian, kebintangan mereka akan pudar seturut dengan usia mereka. Mereka bisa mempertahankan kebintangan itu dengan pembawaan diri mereka sebagai pemain profesional. Acap kali pembawaan diri lebih dikenal daripada talenta yang dimiliki.

Laga antara Barcelona dan Slavia Praha dalam kompetesi liga champions menyisahkan rasa perih bagi kubu Camp Nou. Selain ditahan imbang oleh Slavia Praha (0-0), ada juga momen di mana Messi tidak mengabaikan Griezmann dalam laga ini.

Momen ini tertangkap kamera saat Messi menguasai bola di kotak pinalti dan tidak mengoper kepada Griezmann yang berada pada situasi yang bebas untuk mencetak gol. Messi menjadi sorotan dalam momen itu.

Seperti yang dilansir dalam livesoccertv.com (5/10/19), tidak sedikit fans yang mempertanyakan alasan Messi tidak mengoper bola kepada Griezmann. Apalagi status Messi sebagai seorang kapten dan seorang bintang.

Sebagai seorang kapten, tentunya Messi mesti menempatkan keuntungan bagi tim di atas segalanya. Gol yang diciptakan oleh salah satu rekan setim adalah gol untuk tim secara umumnya.

Pada titik inilah, orang bisa mempertanyakan kapasitas Messi sebagai seorang bintang tim. Kualitas kebintangannya tidak hanya ditunjukkan lewat permainan individual, tetapi juga bermain dalam tim.

Lain cerita dari Lionel Messi, lain pula cerita Cristiano Ronaldo. Ronaldo tampil apik bersama Juventus saat berhadapan dengan Lokomotiv. Namun ada momen yang tertangkap para fans pada reaksi Cristiano Ronaldo. Cristiano Ronaldo agak sedikit tidak senang saat di menit 82 digantikan oleh sang pelatih, Maurizio Sarri.

Sarri kemudian mengkonfirmasi reaksi Ronaldo. Sarri hanya mengatakan kalau Ronaldo tidak senang karena masalah pada lututnya.

Meski demikian, tidak sedikit fans yang mengira kalau Ronaldo tidak senang kalau diganti saat itu. Namanya juga fans, pastinya mempunyai aneka spekulasi yang bisa saja benar, bisa juga salah.
 
Waktu Kebintangan yang tidak Kekal
Ada waktunya status kebintangan sebagai pemain hebat merosot seturut perjalanan waktu. Konsekuensinya beraneka macam. Kalau tidak bisa lagi memberikan yang terbaik, dibangkucadangkan atau dijual kepada tim lain.

Berhadapan dengan situasi seperti itu, seharusnya para pemain yang berstatus bintang mesti selalu bersiap untuk menghadapi segala kemungkinan dan konsekuensi. Menerima keputusan pelatih dan lebih bermain sebagai tim tanpa peduli pada titel pribadi adalah salah satu cara agar label kebintangan tetap melekat dan bersinar.

Pendeknya, label kebintangan tidak selalu ditentukan oleh kualitas, tetapi hal itu juga bergantung pembawaan diri di lapangan hijau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun