Mohon tunggu...
dollar rahadian se
dollar rahadian se Mohon Tunggu... Penulis

Bionarasi :Dollar Rahadian se lelaki dari mars perempuan dari venus perlu pengertian satu dengan lainnya

Selanjutnya

Tutup

Politik

Per tanggal 2 September 2025, demonstrasi masih berlanjut di berbagai kota di Indonesia, termasuk Jakarta, dengan berbagai tuntutan

2 September 2025   15:10 Diperbarui: 4 September 2025   06:28 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Per tanggal 2 September 2025, demonstrasi masih berlanjut di berbagai kota di Indonesia, termasuk Jakarta, dengan berbagai tuntutan yang berakar pada ketidakpuasan publik terhadap kebijakan pemerintah dan elite politik .

Berikut adalah rincian perkembangan demonstrasi terkini:

- Isu Utama: Demonstrasi dipicu oleh isu gaji dan tunjangan anggota DPR RI yang dianggap berlebihan, aksi represif aparat, dan kematian seorang pengemudi ojek online bernama Affan Kurniawan yang terlindas mobil taktis Brimob .

- Eskalasi: Kematian Affan Kurniawan pada 28 Agustus 2025 memicu eskalasi demonstrasi, dengan solidaritas dari ribuan pengemudi ojol yang sempat mengepung Mako Brimob dan berlanjut di depan gedung legislatif .

- Lokasi: Demonstrasi tidak hanya terjadi di Jakarta, tetapi juga meluas ke berbagai kota di seluruh Indonesia. Pada 1 September 2025, demonstrasi terjadi di tujuh titik berbeda di Jakarta, termasuk di depan Gedung DPR/MPR RI dan Gedung KPK .

- Aktor: Demonstrasi melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, pekerja, dan pengemudi ojek daring. Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) juga terlibat dalam aksi demonstrasi .

- Tuntutan: Tuntutan utama meliputi pencabutan kebijakan pajak baru, mengakhiri alih daya, menaikkan upah minimum, menghentikan PHK massal, dan mereformasi pajak ketenagakerjaan. Selain itu, ada seruan untuk membubarkan DPR RI .

- Respon Pemerintah: Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi korban demonstrasi 28 Agustus di Jakarta dan menekankan pentingnya istirahat untuk pemulihan. Pemerintah provinsi Jakarta juga berjanji untuk membantu pemakaman Kurniawan .

- Tindakan Represif: Polisi anti huru hara menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa yang berkumpul di Mabes Brimob .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun