Mohon tunggu...
Dodi Bayu Wijoseno
Dodi Bayu Wijoseno Mohon Tunggu... Administrasi - Belajar, membuat hidup lebih indah

Penyuka Sejarah, hiking dan olah raga

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Upaya Pendakian Puncak Gunung K2 di Periode Musim Dinginnya, Mission Impossible?

3 Januari 2021   17:58 Diperbarui: 3 Januari 2021   19:19 1171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gunung K2 (8,611 mdpl).Hingga hari ini belum ada manusia yang berhasil mencapai puncaknya saat musim dingin. Sumber gambar: Kuno Lechner/wikimedia.org

Sejumlah upaya pendakian winter K2  pernah dilakukan oleh para pendaki elite yang telah berlatih khusus namun belum ada yang membuahkan hasil. Salah seorang pendaki elite bernama Alex Txikon pernah membagi pengalamannya kepada National Geographic ketika memimpin timnya melakukan pendakian winter K2 di tahun 2019 lalu yang berakhir dengan kegagalan meskipun upaya yang dilakukan telah maksimal. 

Menurutnya sangat sulit digambarkan bagaimana sulitnya mendaki K2 saat winter dibanding pada saat musim panasnya. Tantangan besar pertama adalah berjalan kaki sejauh 60 mil dari jalan terdekat menuju basecamp pendakian.

Dibandingkan gunung-gunung lainnya K2 didominasi medan vertikal hingga puncaknya, paparan suhu rendah dan angin yang kuat sangat mempengaruhi fisik dan psikis , "anda tidak bisa pergi ke K2 kecuali anda seorang pendaki  yang sungguh kuat dan tangguh serta memiliki tingkat kesabaran tinggi" kata Txikon, sebuah kesalahan kecil dalam pendakian bisa berakibat sangat fatal. Setelah mencoba pendakian winter K2 , menurut Txikon sangat kecil kemungkinan memuncaki K2 saat periode winternya.

Pendakian dalam jumlah besar di Gunung K2 memicu kekhawatiran akan bencana fatal yang bisa terjadi

Medan berat yang didominasi medan vertikal di K2 yang harus dilalui para pendaki. Sumber gambar: http://www.alpinist.com/
Medan berat yang didominasi medan vertikal di K2 yang harus dilalui para pendaki. Sumber gambar: http://www.alpinist.com/

Sebagaimana diberitakan bahwa akan ada puluhan pendaki yang akan melakukan pendakian winter K2 di tahun 2021 ini untuk mematahkan mitos bahwa saat musim dingin adalah hal yang mustahil untuk memuncaki K2. Hal tersebut memicu kekhawatiran sejumlah pihak akan bencana fatal yang bisa saja terjadi kepada para pendaki tersebut. Terdapat sejumlah catatan kecelakaan fatal di masa lalu ketika sejumlah  pendaki berusaha mendaki Gunung K2, dan kecelakaan tersebut bukan terjadi di periode winternya.

Salah satu catatan kecelakaan terburuk yang pernah terjadi di Gunung K2 adalah sebuah tragedi yang terjadi pada tanggal 1 Agustus 2008 yang lalu. Kecelakaan ini terjadi ketika 17 pendaki yang sudah mencapai puncak sedang dalam perjalanan turun ketika tiba-tiba sebuah longsoran salju (avalanche) terjadi dan menghempaskan tali pendakian yang mereka gunakan untuk melakukan perjalanan turun.

Pada kejadian tersebut 11 orang pendaki meninggal, kecelakaan tersebut merupakan insiden paling mematikan dalam satu hari kejadian di Gunung K2 setelah kejadian di tahun 1986 di mana 13 pendaki dari 27 pendaki meninggal setelah mencapai puncak K2 karena badai salju yang hebat selama berhari-hari.

Sejumlah pendapat mengatakan bahwa K2 tidak bisa dipuncaki selama periode winternya karena adanya batasan fisik manusia di tempat dengan situasi yang ekstrem. Ini menjadi menarik karena dalam dunia atlet selalu ada manusia yang berusaha melampaui batasannya seperti pada apa yang dilakukan oleh pelari Marathon asal Kenya Eliud Kipchoge di tahun 2019 lalu.

Meski tidak diakui oleh Asosiasi Federasi Atletik Internasional karena bukan ajang lomba lari marathon terbuka tetapi  Eliud Kipchoge adalah manusia pertama yang berhasil memecahkan batasan berlari jarak 42. 195 km dibawah 2 jam (1 jam 59 menit), hal ini belum pernah dilakukan manusia.

Apakah pendakian winter K2 di tahun 2021 ini akan mencatatkan keberhasilan dan mencatatkan sejarah baru dalam sejarah pendakian dunia, waktulah yang akan menjawabnya setidaknya hingga akhir Februari 2021 nanti, namun entah berhasil atau tidak kita berdoa agar semua pendaki dapat kembali dengan selamat.

Referensi:

  • Ahmad arief & team. (2012). "Menapak Tiang Langit- Pendakian 7 puncak benua". PT. Gramedia
  • Bisharat, Andrew. (2019). "Climbers attempt 'impossible' K2 winter ascent". URL: nationalgeographic.com
  • Butcher, Ben.bbc.com (2019)."How deadly is Mount Everest?" URL: bbc.com
  • bbc.com. (2019). "Eliud Kipchoge breaks two-hour marathon mark by 20 seconds" URL: bbc.com
  • cnn.com (2008), "Climber: 11 killed after avalanche on Pakistan's K2. URL: edition.cnn.com
  • McGrath, Stephen.bbc.com (2020). "K2: 'Savage Mountain' beckons for unprecedented winter climb". URL: bbc.com
  • Prasain, Sangam. Kathmandu Post (2020). "Mission impossible: Sherpa from Nepal to lead 55-member K2 winter expedition". URL: thejakartapost.com
  • McGrath, Stephen. bbc.com (2020). "K2: 'Savage Mountain' beckons for unprecedented winter climb". URL: bbc.com
  • Wilkinson, Freddie. nationalgeographic.com.  "Want to climb Mount Everest? Here's what you need to know"  URL: nationalgeographic.com
  • Worrall ,Simon. nationalgeographic.com (2018). " Why K2 Brings Out the Best and Worst in Those Who Climb it" . URL: Why K2 Brings Out the Best and Worst in Those Who Climb It (nationalgeographic.com)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun