Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Melawan Covid-19 Melalui Teori Lima Elemen dalam Metafisika Tiongkok

16 Juli 2021   12:55 Diperbarui: 16 Juli 2021   14:07 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kasus dan korban di Tiongkok yang sangat kecil (Tampilan layar worldometers.info)

Pengetahuan metafisika Tiongkok kuno sangat dikenal di dunia internasional. Jika dihitung-hitung usianya sudah ribuan tahun. Fengshui, misalnya, mempunyai pengaruh besar pada dunia arsitektur Barat.

Metafisika Tiongkok berkenaan dengan enerji Qi, Yin-Yang, dan lima elemen. Lima elemen itu memainkan peranan dalam 'penghitungan' baik buruknya nasib. Kelima elemen saling berinteraksi secara positif dan negatif.

Kelima elemen itu adalah kayu, api, tanah, logam, dan air. Dalam siklus positif, kayu menyalakan api, api mengeraskan tanah, tanah menghasilkan logam, logam mengandung air, dan air menyirami kayu. Sementara dalam siklus negatif, kayu merusak tanah, tanah membendung air, air memadamkan api, api melelehkan logam, dan logam membelah kayu.

Kelima elemen tentu saja bersifat imajiner, seperti halnya rumus Phytagoras dalam matematika. Hitungan lima elemen diyakini bermanfaat untuk banyak bidang.

Dalam fengshui, kelima elemen mewakili arah dan warna. Selain itu kelima elemen bisa mewakili penyakit atau organ tubuh manusia, rasa, jenis makanan, dan jenis sayuran.

Kasus dan korban di Tiongkok yang sangat kecil (Tampilan layar worldometers.info)
Kasus dan korban di Tiongkok yang sangat kecil (Tampilan layar worldometers.info)

Covid-19

Mungkinkah kelima elemen bisa mengurangi bahkan menghilangkan pandemi Covid-19?  Mungkin saja bisa.

Sebagaimana kita tahu, virus yang amat berbahaya itu dikatakan berasal dari Tiongkok. Uniknya, di Tiongkok jumlah penderita yang terpapar dan yang meninggal terbilang sangat kecil. Data terakhir dari worldometers.info di Tiongkok ada 92.147 kasus dengan 4.636 kematian. Bandingkan dengan Indonesia, 2.726.803 kasus dengan 70.192 kematian. Kemungkinan besar, teori-teori lima elemen diterapkan oleh para sinshe di sana sehingga proses penyembuhan menjadi cepat.

Dalam kaitan dengan penyakit, Yin dan Yang juga berperan. Prinsip Yin-Yang memandang setiap aspek di dunia terdiri atas dua kekuatan yang berlawanan dan saling tergantung. Yin-Yang berlaku untuk tubuh, pikiran, patologi, dan pijatan.

Pandangan Tiongkok tentang organ dalam dan jaringan tubuh berbeda dengan konsep Barat. Menurut pengobatan Tiongkok, setiap organ memiliki tambahan fungsi fisik, emosi, mental, dan spiritual (Pengobatan Cina bagi Pemula, 2000).

Dalam kaitan dengan Covid-19, kita perlu lihat elemen logam. Organ Logam Yin adalah paru-paru, sementara organ Logam Yang adalah usus besar. Dalam tradisi Tiongkok, paru-paru disamakan dengan 'menteri negara pertama'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun