Tasikmalaya, 28 Agustus 2023 - Dalam dunia pendidikan, penilaian siswa menjadi salah satu aspek penting dalam mengukur kemampuan dan kompetensi siswa. Salah satu bentuk penilaian yang kini dipakai adalah Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) di sekolah. Lalu apakah pelaksanaan AKM begitu penting untuk dilaksanakan ?
AKM adalah benetuk penilaian yang digunakan untuk mengukur sejauh mana siswa mencapai kompetensi minimal yang sesuai dengan kurikulum. Tujuan utama dari pelaksanaan AKM adalah memastikan siswa telah mencapai pemahaman yang kompeten terhadap materi pelajaran yang diajarkan.
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan bagian dari upaya sistem pendidikan nasional untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menjamin kesetaraan akses pendidikan. Pelaksanaan AKM sendiri telah diumumkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada akhir tahun 2020 bahwa semua sekolah di Indonesia wajib mendasarkan penilaian kelulusan siswanya pada AKM.Pelaksanaan AKM di sekolah memiliki beberapa manfaat yang sangat penting. Pertama-tama, AKM membantu guru dalam mendapatkan informasi akurat mengenai kemampuan siswa secara individu maupun keseluruhan. Dengan adanya data dari AKM, guru dapat membuat langkah-langkah yang tepat dalam pembelajaran untuk siswa yang masih belum mencapai kompetensi minimal.
Selain itu, AKM juga membantu pihak sekolah dalam mengevaluasi dan mengembangkan kurikulum yang telah diterapkan. Dengan menilai kompetensi minimal yang dicapai siswa, sekolah dapat mengetahui apakah kurikulum yang diterapkan sudah efektif atau perlu adanya perbaikan.
Namun, pelaksanaan AKM memerlukan dukungan pc/gaway dalam pelaksanaannya, dan proses AKM tentunya harus memiliki jaringan yang memadai agar pelaksanannya dapat berjalan dengan lancer. Oleh karena itu, sekolah perlu melibatkan seluruh stakeholder yang terkait dalam memahami pentingnya faktor pendukung AKM dan bagaimana AKM dapat dilaksanakan secara efektif.
Dalam era pendidikan yang semakin kompetitif, pelaksanaan AKM menjadi semakin penting. Tidak hanya sebagai alat penilaian siswa, tetapi juga sebagai sarana untuk mengembangkan kualitas pendidikan di sekolah. Dengan pemahaman yang baik tentang tingkat kompetensi siswa, sekolah dapat mengambil langkah-langkah yang tepat dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Dapat disimpulkan, pelaksanaan Asesmen Kompetensi Minimum di sekolah sangat penting. AKM memberikan gambaran yang jelas mengenai kemampuan siswa dan membantu sekolah dalam mengevaluasi kurikulum yang telah diterapkan. Dukungan dan penggunaan data dari AKM yang efektif akan menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah.
