Mohon tunggu...
Diva Kristya
Diva Kristya Mohon Tunggu... Jurnalis - 18yo

tidak ada yang tidak mungkin

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Seger! Nikmati Jamu Cara Baru dengan D'Jamu, Jamu Millenial

31 Agustus 2022   15:50 Diperbarui: 31 Agustus 2022   15:49 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu-Ibu Jeblog membuat Jamu Millenial (Dokpri)

Klaten -- Siapa yang tak kenal jamu? Jamu merupakan salah satu minuman tradisional khas Indonesia, yang sudah ada sejak zaman dulu dan mejadi minuman turun-temurun.  Jamu terkenal dengan rasanya yang pahit dan tidak nikmat. Walaupun begitu, jamu ini mempunyai banyak khasiat yang pastinya tidak perlu diragukan lagi. Mayoritas penggemar jamu adalah orang tua ataupun lansia yang ingin menjaga staminanya.

Di Kabupaten Klaten, khususnya Desa Jeblog, Kec. Karanganom, ibu-ibu UMKM dibantu para mahasiswa KKN kelompok 221 yang terdiri dari 9 orang mengembangkan ide kreatif di bidang FnB. ibu-ibu UMKM memperkenalkan Jamu versi kekinian yang pastinya enak dan masuk di kalangan anak muda.

"Jamu ini beda, rasanya manis seger, pokoknya anak muda pasti suka, tampilannya juga cantik sekali" jelas ibu dewi, penanggung jawab UMKM Desa Jeblog (18/8/22)

Blue Milky Tea salah satu produk dari UMKM D'Jamu, Klaten (06/8/22) (divakristya)
Blue Milky Tea salah satu produk dari UMKM D'Jamu, Klaten (06/8/22) (divakristya)

Jamu ini memang berbeda dari jamu pada umumnya, karena bukan memakai bahan dasar rimpang seperti kunyit, temulawak, kencur,dll. Jamu ini berbahan dasar bunga Telang dan Bunga Rosella yang sudah dikeringkan, bunga ini kemudian diseduh dan dicampur bahan-bahan pendukung lainnya seperti susu, madu, dan air soda yang membuat jamu ini lebih nikmat.

UMKM Jamu ini mulai berdiri sejak bulan Maret lalu, dan masih dalam proses pengembangan produk dan pemasaran. Para Mahasiswa KKN UNS kelompok 221 bekerja sama dengan ibu-ibu UMKM Jamu untuk melakukan pengembangan dan pemasaran produk mulai dari toko fisik hingga memasarkan produk di marketplace  dan sosial media. Yang mana pemasaran dan pengembangan UMKM dan juga produk merupakan salah satu proker dari kelompok KKN UNS.

Para Mahasiswa KKN beserta Ibu-ibu sedang membuat Jamu Millenial (18/8/2022)  (Dokpri)
Para Mahasiswa KKN beserta Ibu-ibu sedang membuat Jamu Millenial (18/8/2022)  (Dokpri)

"Proker kami ini berupa pengembangan dan digitalisasi dari produk jamu ini. Di sini kami membantu para ibu-ibu UMKM ini untuk menjalankan bisnis jamu mereka agar lebih dikenal masyarakat dan menarik minat para target pasar jamu millennial". Jelas Azzam ketua kelompok KKN 221 (18/8/22)

UMKM ini merupakan program desa untuk membantu perekonomian masyarakat Jeblog. Masa pandemi covid-19  menjadi salah satu dampak yang sangat berpengaruh bagi masyarakat Jeblog terutama pada sektor perekonomian.

"Adanya UMKM Jamu ini mudah-mudahan dapat membantu ekonomi para masyarakat Jeblog setelah pandemi, jadi masyarakat Jeblog yang punya produk makanan atau minuman dapat di pasarkan di UMKM Jamu ini", Jelas ibu dewi, penanggung jawab UMKM Desa Jeblog (18/8/22)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun