Mohon tunggu...
Dita RahmaPratiwi
Dita RahmaPratiwi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas PGRi Semarang

Kendal

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa KKNT Covid-19 Literasi dan Numerasi Membuat Hand Sanitizer bersama Siswa SDN 1 Gebang

9 September 2020   10:57 Diperbarui: 9 September 2020   12:02 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Kendal - Selasa (08/09), Dita Rahma Pratiwi  mahasiswa Universitas PGRI Semarang dalam program kerja  KKN-Tematik  Covid 19 Literasi dan Numerasi mengajak peserta didik SDN 1 Gebang Kecanatan Gemuh Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah untuk membuat hand sanitizer dengan melakukan kunjungan ke rumah karena pembelajaran dilakukan secara door to door (dari rumah ke rumah) dengan mematuhi protokol kesehatan. 

Kegiatan tersebut berlangsung di rumah salah satu peserta didik, RT 03 RW 01 Desa Gebang mempraktikan membuat hand sanitizer dengan menjelaskan tujuan, cara penggunaan, alat dan bahan, serta langkah-langkah pembuatan. Bahan-bahan dalam membuat hand sanitizer sangat mudah didapatkan  yaitu alkohol 70%, gel aloe vera atau gel lidah buaya, dan esensial oil lemon. 

Program pembuatan hand sanitizer tersebut bertujuan  menambah keterampilan dan pengetahuan peserta didik berkaitan dengan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus dengan membiasakan menjaga kebersihan dengan menggunakan hand sanitizer. Selain itu, pembuatan hand sinitizer lebih murah  dibandingkan dengan membeli di toko-toko, bahan-bahannya pun mudah didapatkan.

Penularan covid 19 terjadi karena tetesan kecil (droplet) yang dikeluarkan pada saat seseorang batuk atau bersin. Cara mencegah penularan virus tersebut salah satunya yaitu membiasakan diri dengan mencuci tangan secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand sanitizer berbasis alkohol. 

Di Kendal,  penularan covid 19 masih terjadi hal tersebut dapat dilihat dari data pasien terjangkit covid melalui reksapitulasi pemantauan kesiapsiagaan covid 19 Puskesmas di Kabupaten Kendal. Pemutusan rantai penularan virus sangat penting yaitu dengan cara mematuhi protokol kesehatan.  Program mahasiswa KKN-T Covid 19, Literasi dan Numerasi dengan mengajak peserta didik Sekolah Dasar membuat hand sanitizer dari bahan-bahan dengan harga terjangkau sangat bermanfaat dan menjadi solusi masyarakat di tengah krisis ekonomi akibat terdampak covid 19.

Sri Susiana, S.Pd., selaku Kepala Sekolah SDN 1 Gebang menyambut gembira dengan adanya program mahasiswa KKN-T Universitas PGRI Semarang. Beliau mengungkapkan bahwa program tersebut sangat membantu peserta didik untuk terampil berkreasi dan berinovasi dalam membuat hand sanitizer sendiri. 

Dengan mempraktikan langsung, peserta didik merasa senang karena dapat ikut berpartisipasi langsung  dalam mencegah penularan covid 19 dengan membuat hand sanitizer  yang selama ini ia hanya dapat membelinya di toko-toko dengan harga yang cukup mahal. Dengan program ini harapannya, para peserta didik semakin  semangat mematuhi protokol kesehatan dengan membiasakan diri menjaga kebersihan tangan dari hand sanitizer buatan mereka sendiri.

Program KKN --T Covid 19, Literasi dan Numerasi tersebut merupakan program dari  Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud dalam rangka penanganan COVID-19 melalui program Relawan COVID-19, berkolaborasi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesi (AIPKI), Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI) dan dukungan Universitas PGRI Semarang penyelenggara program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) yang terkait dengan COVID-19. 

Dengan kegiatan tersebut harapan Dita Rahma Pratiwi selaku mahasiswi pelaksana program KKN Tematik Covid 19, Literasi dan Numerasi dapat mencegah dan memutus mata rantai penularan covid 19 di Indonesia dengan mematuhi protokol kesehatan.

DPL : Rifki Hermana, ST, MT

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun