Mohon tunggu...
Milisi Nasional
Milisi Nasional Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Akun twitter @milisinasional adalah reinkarnasi baru dari akun twitter @distriknasional yang jadi korban totalitarianisme firaun anti kritik.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Reuni 212, Prabowo Tak Berkampanye!

3 Desember 2018   15:31 Diperbarui: 3 Desember 2018   16:55 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : terasjakarta.id

Reuni Akbar 212 di Monas, Ahad, 2 Desember 2018 kemarin, merupakan pembuktian bahwa acara yang penuh pesan damai itu berlangsung dengan lancar, rapi, tertib, dan aman. Bukti bahwa Islam merupakan agama rahmatan lil 'alamin, artinya Islam merupakan agama yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi semua seluruh alam semesta terpampang nyata.

Pasalnya, selama berlangsungnya acara hingga selesai, tidak ada satu pun sampah yang berserakan di Monas, jutaan umat berkumpul dengan membawa pesan damai. Ini menunjukan besarnya arti persaudaraan dan kedewasaan umat Muslim di Indonesia. 

Prabowo Subianto pun turut serta dalam aksi Reuni 212. Dalam orasinya, mantan Pangkostrad itu berpendapat bahwa framing yang selama ini menyebut umat Islam radikal tidak berdasar. Menurutnya, kegiatan Reuni 212 yang berlangsung tertib menjadi pembuktian bahwa umat Islam tidak radikal.

Dalam pidatonya pun, Prabowo mengungkapkan rasa bangga menjadi bagian umat Muslim di Indonesia. Dia menegaskan bahwa umat Islam di Indonesia adalah Muslim yang tertib, cinta damai, toleran, dan menghargai perbedaan, ini juga menepis isu bahwa Reuni 212 berpotensi mengganggu stabilitas Negara. (islampos)

Perkataan Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding yang menyebut Reuni 212 sebagai kampanye terselubung dari kubu Prabowo-Sandi merupakan fitnah. Ucapan itu tidak terbukti setelah apa yang terjadi di Reuni 212 pada Minggu kemarin.

Toh nyatanya, Anggota Bawaslu, Ratna Dewi Pettatolo, mengatakan Reuni 212 tidak melanggar tahapan kampanye terbuka Pilpres 2019. Bawaslu menyebut, pemantauan Reuni Akbar 212 sudah disiapkan sejak Sabtu malam. Bawaslu DKI sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, yaitu Polda Metro dan Polres Jakarta Pusat.

Artinya persiapan pun sudah matang, jadi sangat ironis jiga masih saja ada yang mengkaitkan bahwa Reuni 212 adalah black champagne dari kubu Prabowo-Sandi. (pojoksatu)

Terinspirasi dari puisi Gus Mus!

Kau ini bagaimana? Kau bilang bebas berpendapat, aku datang ke Reuni 212 kau tuduh aku dibayar, aku tak datang 212 kau klaim persatuan sudah bubar.

Kau ini bagaimana? Kau bilang Indonesia mau di pecah-belah, tapi melihat persatuan umat di Reuni 212 engkau marah, terhadap para penjajah Negeri malah engkau ramah.

Kau ini bagaimana? Kau tuduh orang makar, kau yang main bakar, kau bilang orang radikal tapi logikamu tak masuk akal.

Kau ini bagaimana? Atau aku harus bagaimana? Kau masih manusia?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun