Sebagai MC dalam seminar nasional dengan tema "Energi Panas Bumi: Peluang Dan Kendala" pada Minggu 15 Juni 2025, saya menyaksikan langsung bagaimana berita hoax dapat menyebar dengan cepat dan menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat maupun dikalangan mahasiswa itu sendiri. Isu hoax tentang Aliansi Mahasiswa NTT di Jogja yang mendukung proyek geotermal di NTT dengan melakukan pernyataan sikap mendukung merupakan contoh nyata bagaimana informasi yang tidak benar dapat menyebar dengan cepat dan menimbulkan dampak negatif.
Dalam menanggapi isu hoax ini, tentu kita perlu mempertanyakan idealisme dan integritas kita sebagai individu, organisasi, dan mahasiswa. Apakah kita telah kehilangan arah dalam menyampaikan informasi yang akurat dan dapat dipercaya? Apakah kita telah terjebak dalam permainan politik dan kepentingan yang dapat merusak kepercayaan dan kredibilitas kita?
Idealisme, dalam konteks ini, adalah komitmen untuk membangun organisasi yang berintegritas dan menyadarkan diri tentang pentingnya kebenaran dan akurasi informasi yang diterima maupun dibagikan. Dengan memahami definisi idealisme dan penerapannya dalam berbagai aspek kehidupan, kita dapat melihat bahwa idealisme memainkan peran penting dalam membentuk pandangan kita tentang dunia dan organisasi kita.
Dalam menghadapi berita hoax tentang dukungan Aliansi Mahasiswa NTT di Jogja terhadap proyek geotermal di NTT, idealisme dapat membantu kita untuk membangun organisasi yang berintegritas dan tentu menyadarkan diri tentang pentingnya kebenaran dan akurasi informasi. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa informasi yang disampaikan akurat dan dapat dipercaya, serta membangun kepercayaan dan kredibilitas di masyarakat.
Namun, kita juga perlu mempertanyakan, apakah orang-orang yang memberi informasi pada media dengan tidak benar tentang sesuatu fakta memiliki kepentingan atau ada sogokan yang mereka terima? Apakah mereka memiliki motif tertentu untuk menyebarkan informasi yang tidak benar? Pertanyaan-pertanyaan ini perlu dijawab untuk memahami akar masalah dari berita hoax dan untuk membangun sistem yang lebih baik dalam menyampaikan informasi.
Oleh karena itu, mari kita terus membangun organisasi yang berintegritas, meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap informasi yang tidak benar, serta memastikan bahwa kita tidak menjadi bagian dari penyebaran berita hoax. Dengan demikian, kita dapat membangun masyarakat yang lebih baik, yang berbasis pada kebenaran dan integritas, serta memiliki organisasi yang kuat dan berdaya saing.
Jangan biarkan berita hoax menjadi racun bagi pikiran kita, mari kita jadikan kebenaran dan integritas sebagai pedoman hidup untuk membangun masyarakat yang lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI