Mohon tunggu...
Dion Yuliarto
Dion Yuliarto Mohon Tunggu... -

Love animals, politics, social issues. Berkicau di @DionYuliar

Selanjutnya

Tutup

Politik

Awas, Ada yang Adu Domba DPR vs KPK

13 Oktober 2015   10:09 Diperbarui: 13 Oktober 2015   15:06 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Setiap kali KPK disentil sedikit saja, ada saja pihak yang kebakaran jenggot. Siapa saja yang mengusik KPK langsung dianggap anti korupsi dan pro koruptor. Termasuk mereka yang pro revisi UU KPK. Saya jadi bertanya-tanya, apa betul KPK sedemikian suci dan sempurna, sehingga tak bisa sedikit saja disentil?

Apakah selama ini KPK sudah bertindak 100% benar? Apa sudah netral? Banyak pihak yg mepertanyakan. Yakin KPK tidak tebang pilih dalam menindak suatu kasus? Lalu kenapa skandal BLBI, Century dan Hambalang masih belum terurai? Ketika ada pihak yg mengusulkan revisi UU KPK langsung dituduh pro koruptor.

 Cobalah untuk berpikir obyektif. Setuju dengan pak penyataan Prabowo Subianto di Kompas ini, "KPK bukan malaikat". Perlu ada yg menghawasi agar tiap langkahnya tak disalahgunakan pihak lain. Coba tanya, kenapa Abraham Samad bisa kena kasus. Kenapa ada praperadilan yg memungkinkan koruptor lepas? Karena ada celah dalam UU KPK. Kenapa masih ada yg beranggapan bahwa KPK bertindak secara tebang pilih? Kenapa masih ada kasus yg tak diusut tuntas setelah bertahun2? “Saya yakinkan kawan-kawan di KMP, kalau memperlemah KPK jangan. Tapi kalau memperkuat kita dukung, begitu kata Prabowo.

 Ini sangat senada dengan pernyataan M. Misbakhun, Anggota DPR Komisi XI, “Siapa yang mau melumpuhkan KPK? Tidak ada. Kita ingin memperkuatnya. Mereka [komisioner terpilih] harus dijamin tak mengalami proses seperti BW dan AS,” ujar Misbakhun. Dia juga tak setuju dengan pembatasan usia KPK.

Heran, banyak pihak kebakaran jenggot dengan rencana revisi UU KPK ini. Sudah jelas tak ada pembatasan usia KPK. Ini dipertegas pleh Luhut Pandjaitan di berita ini Tak Ada Batas Usia di RUU KPK yang Disampaikan DPR kepada Pemerintah.

Lebih aneh lagi, seruan untuk menolak revisi UU KPK sudah dikoar-koarkan jauh-jauh hari, sebelum draft RUU sampai ke tangan pemerintah. Dan DPR lah yang dituduh mau melumpuhkan KPK. Saya jadi curiga, ada pihak yang sengaja ingin mengadudomba DPR dengan KPK. Pihak yang tak ingin KPK lebih kuat dan netral dari sekarang. Pihak yang merasa terusik jika KPK bisa netral dan tidak tebang pilih lagi. Siapakah pihak itu?

Silakan cari benang merahnya dengan kasus-kasus yang sampai sekarang belum diusut tuntas seperti BLBI, Century dan Hambalang. Semoga rakyat bisa segera tercerdaskan dan tidak terbawa arus menyesatkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun