Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sosial DKI Jakarta mendistribusikan 11.999 Kartu Lansia Jakarta (KLJ).
Acara dibuka dengan pemberian KLJ secara simbolis oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada lima orang penerima KLJ.
Dalam sambutannya, Gubernur Anies memastikan program KLJ diharapkan dapat membantu kesejahteraan warga Jakarta. "Kita merasa bersyukur warga Jakarta hari ini, utamanya yang usia lanjut, bisa sama-sama kita dukung, kita bantu kesejahteraannya.Â
Yang hadir ini orang tua kita, bukan orang lain. Orang yang sudah mendidik dan merawat kita," ujar Gubernur Anies saat memberikan sambutan di Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Amanah, Komplek Jakarta Islamic Center, Koja, Jakarta Utara, Rabu (24/4).
"Pemberian kartu ini bukan sekedar pemberian kartunya, tapi juga soal menghormati orang tua," Â lanjutnya.
Gubernur Anies juga berpesan kepada Bank DKI agar bisa memperlakukan para lansia dengan baik. Ia mengatakan sudah sepatutnya para orang tua diperlakukan secara istimewa.
"Saya berharap bahwa pemberian kartu ini bukan sekadar kartu dan berapa nilainya, tapi bagaimana menghargai dan menghormati orang tua," ungkapnya.
"Kepada jajaran Bank DKI, sebagai garda depan, perlakukan mereka dengan baik, sebagai customer platinum kalau di perbankan. Berikan pelayanan terbaik," tambahnya.
Ia juga meminta kepada jajarannya agar mendata para lansia di Jakarta dengan maksud seluruh lansia dapat dijangkau. Selain itu, Ia juga menyarankan agar pendataan lansia bisa dimaksimalkan melalui kerja sama dengan PKK.
"Mari kita jangkau semua. Jangan sampai ada lansia terlantar di Jakarta. Pastikan tidak ada orang tua terlantar di Ibu Kota," tuturnya.
Usai memberi sambutan, Gubernur Anies menyaksikan proses penarikan dana oleh perwakilan lansia di ATM yang sudah ada di mobil Bank DKI. Turut hadir dalam acara ini adalah Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah, Wali Kota Jakarta Utara Syamsudin Lologau, dan Ketua Tim Penggerak PKK Fery Farhati.
Sebagai informasi, anggaran Bansos PKD lansia adalah Rp. 291.016.800.000 dengan sasaran sebanyak 40.419 lansia penerima manfaat, sesuai Kepgub Nomor 377 tahun 2019 tentang penerima bantuan sosial untuk Pemenuhan Kebutuhan Dasar Bagi Lanjut Usia Tahun Anggaran 2019.
Nantinya para lansia yang terdaftar dalam BDT akan mendapatkan bantuan sosial sebesar Rp.600.000 per orang per bulan, dengan mekanisme penyalurannya ditransfer melalui rekening lansia dan dapat dicairkan melalui ATM Bank DKI terdekat.
Penyaluran dibagi dalam 2 tahap dengan rincian yaitu sebanyak 28.420 lansia yang telah mendapatkan KLJ di tahun 2018 secara otomatis telah menerima dana bansos PKD lansia dan menarik dananya melalui ATM Bank DKI dari bulan Januari sampai Maret 2019.
Sedangkan KLJ yang baru, akan didistribusikan kepada 11.999 lansia penerima manfaat baru yang telah melalui proses verifikasi dan validasi Basis Data Terpadu (BDT) didistribusikan dimulai hari ini untuk 5 wilayah kota administrasi.
"Pendistribusian dilakukan secara bertahap mulai dari 24 - 30 April 2019," ujar Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial DKI Jakarta, Tarmijo Damanik.
Adapun wilayah Jakarta Utara dibagikan pada 24 April 2019 sebanyak 3.656 kartu, Jakarta Timur pada 25 April 2019 sebanyak 3.579 kartu, Jakarta Selatan pada 26 April sebanyak 899 kartu, Jakarta Barat pada 29 April sebanyak 1.989 kartu, dan Jakarta Pusat pada 30 April sebanyak 1.876 kartu.(mar)
Lihat Kebijakan Selengkapnya