UMY dan Segudang UKM di dalamnya
Bukan UMY jika tidak bisa menjadi wadah pengembangan diri mahasiswa. Bersumber dari laman akun LPKA UMY, UKM di UMY saat ini terdiri dari :
- UKM PSM " SunShine Voice"
- UKM musik
- UKM Bulu Tangkis
- UKM Seni dan Karawitan "Sentakamudya"
- UKM Pramuka
- UKM Teater Tangga (TeTa)
- UKM Orchestra " Sang Surya Philharmonic"
- UKM Basket
- UKM Karate
- UKM Koperasi Mahasiswa (KOPMA)
- UKM Tapak Suci
- UKM Kepanduan Hisbul Wathan
- UKM Kelompok Penelitian Mahasiswa
- UKM Sepak Bola dan Futsal
- UKM Relawan
- UKM KSR PMI
- UKM Bahasa Arab "Al Mujadid"
- UKM Bola Voli
- UKM LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an)
- UKM MAPALA (Mahasiswa Pecinta Alam)
- UKM SEA (Bahasa Inggris)
- UKM Nuansa (Penerbitan dan Pers)
- UKM MM Kine Klub (Film)
- UKM RPC (Fotography)
- UKM UKI JAA ( Dakwah)
- UKM MENWA (Resimen Mahasiswa)
- UKM Drum Corps
- UKM Taekwondo
- UKM E- Sport
Kesekretariatan dari UKM ini menjadi satu gedung yang kerap dijuluki dengan Student Center. Di dalamnya terdapat ruangan -- ruangan diperuntukan bagi masing -- masing UKM. Tentunya akan semakin memudahkan mahasiswa yang tergabung dalam UKM untuk leluasa berdiskusi dan berkarya. Gedung Student Center ini dibuka dari pukul 08.00 -- 22.00 WIB. Untuk penggunaan di luar jam tersebut diperbolehkan asalkan telah mendapatkan izin terlebih dahulu.
Ada apa di TeTa?
Benar saja. Di TeTa banyak sekali ilmu yang bisa dipelajari. Kata siapa harus jago akting dan identik dengan orang -- orang yang bekerja di depan layar. Banyak komponen penting pendukung lainnya. Suka dengan musik atau bahkan bisa memainkan alat musik? Bisa menjadi bagian musik pertunjukan. Yang lebih suka menulis dipersilahkan untuk bermain seni dalam bait tulisannya menjadi script writer. Punya bakat atau sekedar ingin coba -- coba menjadi seorang MUA diberi wadah untuk belajar dibagian make up dan kostum. Bahkan yang merasa tidak punya bakat seni namun tertarik ikut bergabung ternyata masih bisa dinyamankan untuk belajar dibagian produksi. Kompleks sekali teater tangga ini.
Di luar prediksi dari visi dan misi bergabung di TeTa. Ternyata banyak sekali perlombaan yang bisa diikuti. Mulai dari tingkat daerah, provinsi, hingga di ajang -- ajang bergengsi di tingkat nasional. Seniman pemula di Teater Tangga ini tidak jarang menoreh prestasi di berbagai kompetisi seperti di PEKSIMIPROV dan PEKSIMINAS.
Periode 2021/2022 lalu bersama dengan segenap keluarga sekandung di Teater Tangga berhasil menerbitkan buku antologi puisi manuskrip usang. Di dalamnya bercampur menjadi satu aliran dan gaya berpuisi dari masing -- masing anggota Teater Tangga.Â
Tidak bisa dipungkiri bahwa di Teater Tangga kering sumur sudah kembali terisi. Setelah sekian lama membiarkan bakat yang ada dalam ini berlari tanpa arah, berhasil menjadi makna dalam proses kehidupan.
Terus berkarya dan mendunia,