-Hariara Pohan, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU)yang berkolaborasi dengan Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung (UINSGD) yang bertugas di Desa Hariara Pohan, Kecamatan Harian, berinisiatif membantu pelaku UMKM lokal dalam mengembangkan branding kemasan produk. Program ini menjadi salah satu kegiatan unggulan KKN yang disambut baik oleh masyarakat dan pemerintah desa.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kondisi UMKM desa yang sebagian besar masih menjual produk dalam kemasan sederhana tanpa merek dan identitas yang jelas. Melihat potensi tersebut, mahasiswa KKN UINSU X UINSGD berupaya memberikan pelatihan desain kemasan, pembuatan label, hingga strategi pemasaran digital.
"Branding kemasan sangat penting agar produk UMKM Desa Hariara Pohan memiliki identitas yang jelas dan bisa bersaing di pasar. Kami membantu mulai dari membuat logo, desain label, hingga memberikan edukasi tentang pemasaran online." ujar Sekretaris Kelompok KKN UINSU X UINSGD.
Kepala Desa Hariara Pohan menyambut baik inisiatif ini. Ia menilai langkah mahasiswa KKN tidak hanya memberi manfaat jangka pendek, tetapi juga berdampak pada peningkatan daya saing produk desa ke depannya. "Kami berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa UINSU X UINSGD. Dengan adanya branding kemasan, produk kita seperti tipa-tipa dan sasagun bisa lebih menarik untuk wisatawan maupun pasar luar desa." ungkapnya.
Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat, branding kemasan diharapkan menjadi pintu masuk bagi UMKM Desa Hariara Pohan untuk naik kelas. Program ini sekaligus menjadi bukti bahwa kehadiran mahasiswa KKN mampu memberikan solusi nyata bagi pengembangan potensi desa.
Pelaku UMKM pun merasakan dampak positif dari program ini. Derlina Sihotang, salah satu pengrajin makanan tradisional, mengatakan dirinya semakin percaya diri menjual produk dengan kemasan baru. "Dulu saya hanya bungkus plastik polos dan untuk labelnya hanya menggunakan stiker yang di pesan. Sekarang sudah ada label merek dan desain yang cantik. Pembeli jadi lebih tertarik." ujarnya dengan antusias.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UINSU berharap produk khas Desa Hariara Pohan semakin dikenal, sekaligus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui UMKM yang lebih profesional dan berdaya saing.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI