Tentu kita sering mendengar sebuah pernyataan sekaligus reminder, 'Kalau badan sehat, pikiran juga ikut sehat dan fokus, rezeki pun jadi semakin lancar'.
Keselamatan kerja memang menjadi yang utama apalagi saat bekerja pada lingkungan yang berisiko, tetapi faktor kesehatan tidak kalah penting untuk diprioritaskan. Seperti yang diungkap dalam Jurnal Multidisiplin Indonesia (2023), bahwa sisi yang bisa berdampak langsung pada kinerja karyawan adalah kesehatan baik secara fisik maupun mental. Jika, kondisi kesehatan baik, maka tentunya akan bekerja dengan optimal, sehingga semua tujuan dalam bekerja bisa tercapai dan membangkitkan produktivitas.
'Kesehatan' dalam bekerja selain penting untuk dijaga, juga menjadi sebuah upaya teratas yang diprioritaskan guna menciptakan sebuah lingkungan yang seimbang, terjaga, bugar dan sehat. Sehingga mampu terhindar dan jauh dari hal yang tidak diinginkan.
Bukan hanya upaya semata, tetapi sisi ini juga tertuang dengan resmi pada Undang-Undang mengenai Ketenagakerjaan No.13 tepatnya pada Pasal 86 dan 87. Di mana salah satu poinnya berbunyi, "Setiap pekerja memiliki hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan & kesehatan kerja...(86 Poin 1)," dan "Setiap perusahaan wajib menerapkan sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja...(87 Poin 1)".
Selaras dengan aturan perundang-undangan, PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) yang merupakan salah satu industri smelter, di mana setiap aktivitas operasionalnya selain terdapat SDM juga melibatkan penggunaan berbagai alat berat, turut memprioritaskan kesehatan para karyawannya.
Memastikan Kesehatan Karyawan dari Gizi Seimbang
Dalam memprioritaskan kesehatan karyawan, salah satu program yang diwujudkan oleh PT GNI, yakni dengan memperhatikan detail asupan gizi seimbang. Diantaranya memanfaatkan media informasi, baik secara fisik maupun online seperti flyer ataupun melalui artikel kesehatan khusus mengenai gizi yang rutin dibagikan.
Namun, prioritas yang diupayakan oleh PT GNI ini, bukan hanya sekedar dilakukan melalui himbauan saja, melainkan terdapat program CSR yang dibentuk untuk memberikan sebuah bimbingan hingga pemeriksaan higienitas khususnya untuk warung/tempat makan yang berada pada lingkup area PT GNI.
Salah satu perwakilan divisi CSR PT GNI Abdul Aziz, menjelaskan bahwa melalui program CSR, perusahaan terus berupaya untuk memperhatikan kesehatan para karyawan dengan menjalankan K3, baik pemeriksaan higienitas ataupun gizi.
"Perusahaan berupaya melakukan pemeriksaan rutin untuk tingkat higienitas yang disajikan oleh para warung-warung atau pengelola warung yang ada di sekitar lingkar perusahaan, karena itu salah satu upaya untuk terkait dengan K3 pada bidang kesehatan," ungkap Abdul melalui PT Gunbuster Nickel Industry Official, Kamis (31/10/24).
Lalu, seperti apa penampakan gizi seimbang yang dimaksud oleh PT GNI?
