Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Author, BNSP Certified Screenwriter, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Keliling Hutan Kota di Jakarta, Tempat Healing Adem di Tengah Kota Metropolitan

20 Mei 2025   08:19 Diperbarui: 20 Mei 2025   12:54 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Buat saya pribadi, Hutan Kota GBK adalah tempat yang pas untuk menyeimbangkan rutinitas padat dengan waktu tenang bersama alam, tanpa harus keluar jauh dari pusat kota.

Kenapa Harus ke Hutan Kota?

Selain buat healing dan piknik, hutan kota di Jakarta punya peran penting. Mereka menyerap polusi, menurunkan suhu udara, menyimpan air tanah, dan jadi habitat hewan liar.

Tanaman ikonik seperti mahoni, beringin, flamboyan, dan angsana tidak hanya mempercantik tapi juga menjaga ekosistem kota. Anak-anak bisa belajar langsung soal lingkungan, dan kita orang dewasa bisa rehat dari layar gadget.

Keliling hutan kota di Jakarta bikin saya sadar kalau ibu kota nggak seburuk yang sering kita bayangkan. Masih banyak ruang hijau yang adem, rimbun, dan ramah. Kita cuma perlu sedikit waktu untuk datang, menikmati, dan tentu saja, ikut menjaganya.

Kalau kamu penat dengan Jakarta, cobalah jalan-jalan ke hutan kota. Siapa tahu, kamu bukan cuma nemu oksigen segar, tapi juga inspirasi baru.***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun