Mohon tunggu...
Dika Satria
Dika Satria Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dukungan untuk ERAMAS Terus Mengalir, Edy Rahmayadi: Saya akan Berjuang untuk Sumut

20 Maret 2018   15:36 Diperbarui: 20 Maret 2018   15:44 523
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyambut baik dukungan yang terus mengalir kepada pasangan Eramas, Bapak Edy Rahmayadi menyampaikan keinginan dirinya maju menjadi calon gubernur bersama calon wakil gubernur Musa Rajekshah adalah panggilan hati. Bahkan Bapak Edy mengaku harus rela mengubur cita-citanya menduduki jabatan tertinggi di karir kemiliteran untuk memperjuangkan Sumut

"Ini sebenarnya adalah hal yang berat karena semua pencapaian itu adalah yang saya cita-citakan dan saya raih dengan usaha dan perjuangan. Tapi saya tidak mau kampung besar saya ini jatuh ke tangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab," tegasnya.

Lebih lanjut Bapak Edy menegaskan dirinya bukanlah seseorang yang gila jabatan. Keinginan dirinya maju dalam bursa pemilihan gubernur murni karena panggilan hati dan juga dukungan masyarakat padanya. Beliau bertekad akan memperjuangkan dan membangun kampung halamannya Sumatera Utara.

"Saya ini bukan orang yang gila jabatan. Saat menjadi Pangkostrad, wilayah kekuasaan saya dari Sabang sampai Merauke. Tapi kalau saya jadi gubernur Sumut, wilayah saya hanya dari Langkat sampai Nias. Tapi bukan itu yang saya inginkan, Sumut ini adalah keluarga saya yang harus saya perjuangkan. Karena ini kampung halaman kita, dan saya terpanggil untuk membangunnya," ujar Bapak Edy yang disambut tepuk tangan masyarakat yang hadir.

Bapak Edy juga berharap agar seluruh masyarakat yang mendukungnya juga turut memberikan bimbingan kepada dirinya untu kelak dapat memimpin Sumut menjadi yang terdepan. Dengan bijaksana, Bapak Edy Rahmayadi mengembalikan kepada masyarakat untuk dapat memilih pemimpin dengan menanyakannya kepada hati nurani masing-masing.

"Secara finansial saya akui, saya tidak mampu melakukan apa yang dilakukan orang lain untuk menjadi gubernur. Saya juga bukan orang politik. Oleh karena itu saya tanyalah hati masing-masing. Bagi yang Islam silahkan salat istikharah atau kalau Nasrani bisa kebaktian. Mohon petunjuk untuk menentukan calon pemimpin yang terbaik untuk Sumut yang kita cintai ini," ucap Bapak Edy dengan bijaksana saat menyambut kunjungan silaturahmi Pekerja Pertanian dan Perkebunan Serikat Kerja Seluruh Indonesia yang tergabung dalam FSPPP-SPSI Sumut di Posko Pemenangan Eramas di Jalan A Rivai, Medan.

Diketahui lebih dari 74 ribu masyarakat yang tergabung dalam FSPPP-SPSI ini tersebar di 10 kabupaten/kota di Sumatera Utara akan komitmen untuk memenangkan Eramas di Pilgubsu Juni 2018 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Ketua FSPPP-SPSI Sumut, H. Syamsul Bahri Batubara dalam kunjungan silaturahminya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun