H. Edy Rahmayadi resmi diusung oleh Partai Gerindra sebagai calon Gubernur Sumatera Utara pada Pilkada Sumut 2018 mendatang. Keputusan tersebut diambil melalui Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Partai Gerinda pada (18/11).
Pencalonan Edy merupakan hal yang sudah dipertimbangkan dengan matang oleh Partai Gerindra. Karena nama Edy dinilai sudah memiliki potensi, khususnya dalam kepemimpinan. Tidak hanya itu, sosok Edy juga sudah sangat dikenal dikalangan masyarakat Sumut lantaran Edy pernah menjabat sebagai Pangdam I Bukit Barisan.
Mendengar Edy akan maju menjadi Sumut 1, berbagai elemen masyarakat datang untuk memberikan dukungan kepada Edy, seperti Tunas Indonesia Raya (TIDAR) yang langsung bergerak cepat mendirikan kantor Rumah Juang yang terletak di Jalan SM. Raja No. 278, Kel. Teladan Barat, Medan.
Didirikannya Rumah Juang ini merupakan langkah serius Tidar Sumut untuk menjadikan Edy Rahmayadi sebagai orang nomor satu di Sumatera Utara.
"Jelas hal ini adalah bentuk keseriusan kami untuk mendukung Bang Edy maju di Pilkada Sumut nanti," kata ketua Tidar Sumut, H. Ihwan Ritonga (8/12).
Tekad Tidar untuk memenangkan Edy dilakukan karena mereka (Tidar) menilai sosok Edy layak untuk memimpin Sumut. Pengalamannya memimpin di tingkat nasional dan daerah sudah teruji, baik di institusi nasional maupun militer. Tidak hanya itu, Edy juga tercatat sebagai orang yang bersih dari praktek KKN dan kasus hukum lainnya sepanjang karir kepemimpinannya.
Hal inilah yang membuat tekad Tidar semakin kuat untuk mendukung Edy  pada Pilkada 2018 mendatang, karena kemampuan dan pengalaman Edy dalam kepemimpinan tersebut diharapkan mampu menjadi solusi untuk memperbaiki Sumut lebih baik lagi.
"Saya dan kawan-kawan Tidar akan terus berada di belakang Bang Edy mendukung penuh perjuangan. Perjuangan ini bukan main-main karena kami akan korbankan seluruh tenaga, pikiran, serta materi yang dibutuhkan. Oleh karena itu saya akan terus fight hingga Bang Edy benar-benar memenangkan Pilkada di 2018 nantinya," tegasnya.