Mohon tunggu...
Dieter Christopher
Dieter Christopher Mohon Tunggu... Pelajar -

Seorang pelajar yang masih belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Natalkah Natal?

25 Desember 2017   16:45 Diperbarui: 25 Desember 2017   18:02 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Telah tiba hari yang dinanti
Senyum semerbak merekah
Dunia bersuka, berbahagia
Memandang indah kemeriahan 

Pernak-pernik bertebaran
Busana penuh keanggunan dikenakan
Dengan bangga memamerkan diri
Menunjukkan keangkuhan

Demikiankah natal?
Sekadar berpesta pora?
Ajang untuk bergengsi?
Bukankah Ia lahir dalam kesederhanaan?
Telah matikah esensi natal?

Marilah kita berpikir
Berapa banyak orang munafik?
Merayakan natal tanpa menghayati
Merayakan natal tanpa peduli
Merayakan natal tanpa mengasihi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun