Mohon tunggu...
Usman Didi Khamdani
Usman Didi Khamdani Mohon Tunggu... Menulislah dengan benar. Namun jika tulisan kita adalah hoaks belaka, lebih baik jangan menulis

Kompasianer Brebes | KBC-43

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kur 267: Genre Baru Puisi dalam Khasanah Sastra

8 Mei 2020   03:22 Diperbarui: 8 Mei 2020   03:43 838
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
contoh kur267 | sumber instagram pribadi @didikaha

Sekedar informasi, sebagai bahasa Jawa, bahasa Tegalan mempunyai ciri khas utama yang biasa disebut dengan istilah ngapak. Ngapak sendiri sebenarnya tidak hanya digunakan oleh masayarakat Tegal, namun meliputi juga Brebes, Pemalang, Banyumas dan juga Cilacap. Contoh bahasa ngapak yang sering kita lihat adalah yang digunakan oleh komedian Parto dan Cici Tegal.

Kur 267 dipelopori oleh penyair Tegal Lanang Setiawan dan Dwi Ery Santoso. Kur sendiri yang bersinonim dengan mung, atau gel, mempunyai arti "hanya". Kur 267 (dieja dalam bahasa Tegalan: Kur Loro Enem Pitu) berarti puisi yang ditulis hanya dengan 2, 6 & 7 suku kata.

Dari informasi yang berhasil saya dapatkan langsung dari Lanang Setiawan, disebutkan oleh Lanang, angka 26 pada 267 diambil dari 26 November yang merupakan Hari Kelahiran Sastra Tegalan. Sementara angka 7, yang dalam bahasa Tegalan dibaca "pitu", dimaknai sebagai "pitulungan" (pertolongan). Dalam konsep yang lebih luas, lanjut Lanang, tanggal 26 Novembar adalah pitulungan bagi kelangsungan masa depan bahasa Tegalan yang terpinggirkan untuk kemudian diperjuangkan dalam gerakan Sastra Tegalan yang selama seperempat abad telah diperjuangkan olehnya bersama rekan-rekan sastrawan Tegal lainnya.

Lebih lanjut Lanang menekankan, dalam menuang kata pada Kur 267 tidak diperkenankan menggunakan kata sambung seperti kata nang (di), nganti (sampai), sing (dari), dan lain-lain.

Berikut beberapa contoh Kur 267, selain yang tertuang pada gambar artikel ini di atas.

NDORO WANYAD

Nggusur
Cara balik modal
Prilaku ndoro wanyad

TUAN SIALAN

Menggusur
Cara kembali modal
Prilaku tuan sialan

(Lanang Setiawan)

BLEH UNGSUM

Priyayi
Trah wong darah biru
Bleh ungsum nggo saiki

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun