Mohon tunggu...
Diaz Abraham
Diaz Abraham Mohon Tunggu... Jurnalis - Penyesap kopi, pengrajin kata-kata, dan penikmat senja

Peraih Best Feature Citizen Jurnalis 2017 dari PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) | Sisi melankolianya nampak di Tiktok @hncrka | Narahubung: diazabraham29@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Allianz Gelar Drive Thru Rapid Test Gratis Cegah Penularan Korona

22 April 2020   10:23 Diperbarui: 22 April 2020   11:04 1745
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Kompas.com/Agung DE

Sumber : Kompas.com/Agung DE
Sumber : Kompas.com/Agung DE

Tes dilakukan dengan mengambil sempel darah di ujung jari tangan. Hasilnya dikirim langsung ke akun-akun Halodoc setelah dianalisis oleh tim medis. Hasilnya keluar satu jam setelah tes. Selain itu terdapat  panduan berupa anjuran tindakan lanjutannya.

Bila ada kecenderungannya positif, dokter-dokter akan langsung turun tangan memeriksa lebih lanjut. Tenaga medis yang diperbantukan adalah dari pihak RS Mitra Keluarga yang bekerja sama dengan Halodoc. Jadi, semua perawat yang melakukan pengetesan adalah perawat RS Mitra Keluarga.

Dalam mengerjakan rapid test ini, para perawat juga menggunakan APD lengkap dan dilengkapi oleh bermacam-macam alat kebersihan penunjang seperti pembersih tangan. Setiap harinya, pengecekan dimulai sejak pukul 12.00 WIB.

Terdapat 7 pos pelayanan rapid test drive thru, satu diantaranya digunakan untuk motor. Metode tes drive thru ini adalah metode yang disarankan oleh Gugus Tugas Covid-19.

Kesulitas yang kerap terjadi selama acara seperti proses validasi data orang-orang yang ingin tes terkadang membuat antrean menjadi panjang.  

Selain itu, masyarakat ada yang takut pada jarum suntik. Karenanya, pada beberapa peserta diperlukan waktu eksekusi yang lebih lama dari 3-5 menit sesuai SOP yang berlaku.

Dalam kegiatan ini, kebijakan physical distancing tetap diterapkan, sehingga masyarakat diwajibkan menggunakan masker dan datang dengan kendaraan sesuai dengan mekanisme drive thru.

Gusti (24) mengaku adanya virus korona ini membuatnya takut, tapi demi urusan perut dia masih bekerja diluar rumah. Pria yang berprofesi sebagai driver ojek online ini mengaku pendapatannya menurun gratis akibat pandemi ini.

“Bagus sih ada tes gratis seperti ini. Senang gitu. awalnya takut karena ambil darah dulu. Gak tahu bagian mananya yang diambil. Tapi emang mesti coba. Apapun hasilnya nanti saya sudah siap kalaupun positif misalnya."

"Mending kita isolasi sendiri dari pada pulang bawa virus. Amit-amit. Kalau dari saya ada dua. Pertama, cepat terus bagus. Kedua, kalau bisa lebih banyak lagi. Senenglah. Apalagi ini gampang banget cuman daftar aja,” ungkapnya, Minggu (20/4/2020) ketika ditanyai di lokasi tes.

Sumber : Kompas.com/Agung DE
Sumber : Kompas.com/Agung DE

Seorang nasabah Allianz, Saiful Anwar turut merasa terbantu dengan adanya tes ini. Dia mengungkapkan bila tes ini cukup mudah dan peserta tidak harus merasa kepanasan. Dengan Rapid Test ini mudah-mudahan bisa terjawab kekhawatiran soal korona ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun