Bagi kami, bepergian ke tempat jauh berdua saja sudah sangat jarang dilakukan setelah terakhir sebelum kami memiliki anak. Menginap berdua di tempat wisata tanpa anak-anak nyaris tidak pernah kami alami.
One In A Million Moment yang Tidak Akan Terlupakan
Bagaikan kembali berbulan madu, pergi berdua dengan pasangan menjadi one in a million moment untuk saya dan suami. Tanpa anak-anak, tanpa dibebani tugas kerja. Karena kalaupun pergi wisata, kalau tidak dengan keluarga besar, anak-anak, bisa dipastikan itu karena kami sedang bertugas menjadi pendamping siswa karya wisata atau malah jadi penanggung jawab kegiatan family gathering.
Hari ini kami bisa memilikinya. Masa berdua, tanpa beban. Menikmati ruang sebagai sepasang kekasih, sepasang suami istri butuh quality time. Menikmati perjalanan berdua saling menjaga. Duduk di bus tanpa sekat anak bungsu, menginap di kamar yang kami nikmati berdua, pergi ke manapun tidak ada yang mengikuti.
Kebetulan, kamar kami di Sunrise Beach Hotel  menghadap ke pantai timur. Momen romantis pun semakin kentara ketika kami bisa ngobrol berdua di balkon, menikmati keindahan laut dan debur ombak dengan suara yang khas dan membuat rindu ingin kembali.
Kami bisa menikmati sunset di sore hari dan berburu sunrise subuh hari dengan moment lucu karena sempat galau mandi dulu atau tidak, karena agenda berikutnya adalah sarapan di resto hotel.
Berdua, kami menyempatkan diri menyewa perahu untuk menyebrang ke pantai Pasir Putih. Mengambil beberapa foto secara bergantian. Selebihnya kami menikmati moment-moment penting berdua tanpa ingin kami bagi dengan siapapun. Karena bahagia itu hanya kita yang merasakannya. Privasi adalah segalanya.
Pentingnya Pergi Berdua dengan Pasangan Setelah Lama Menikah
Waktu untuk benar-benar berdua itu sangat diperlukan bagi pasangan yang sudah lama menikah, sibuk bekerja dan memiliki anak. Pergi berdua adalah momen yang sangat berharga untuk menumbuhkan kembali rasa, menggali kembali kepedulian, dan menikmati waktu dan berbagi rasa. Bukan sebagai ayah dan ibu, melainkan sebagai suami dan istri yang juga butuh ruang privasi untuk saling memperhatikan.Â
Pantai Pangandaran adalah saksi, bahwa cinta kami semakin dalam. Kami pun kembali dengan semangat baru yang lebih membara. Sebagai ayah dan ibu yang harus terus saling menguatkan dan menjaga satu sama lain demi anak-anak, dan demi keluarga yang sangat kami cintai.
