Mohon tunggu...
Diantika IE
Diantika IE Mohon Tunggu... Blogger

Penulis, Blogger, Alumnus Pascasarjana PAI UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Membuat Anak Disiplin Buang Sampah, Harus Mulai dari Mana?

20 Juni 2025   19:00 Diperbarui: 15 Juli 2025   20:29 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk menumbuhkan kebiasaan, diperlukan sistem yang ajeg. Jika kita ingin anak-anak membuang sampah pada tempatnya, mereka harus mendapati sistem yang benar. Libatkan suami/istri untuk sama-sama mentaati aturan buang sampah. Hal ini dilakukan agar anak merasa bahwa semua orang melakukannya.

4. Berikan pujian

Memberikan pujian dan ucapan terima kasih akan memberi pengaruh besar pada semangat anak untuk konsistem melakukan hal baik. Lakukan itu dengan tulus.

5. Ajarkan anak cara membuang sampah yang baik

Selain mendisiplinkan, orang tua juga harus mengajarkan anak membuang sampah yang tepat. Misalnya cara pemilahan sampah basah dan kering. Jadi, jika anak-anak sedang berada di luar rumah dan tidak menemukan tempat sampah, mereka tidak akan begitu saja memasukan kulit pisang ke tasnya sampai mereka menemukan tempat sampah. Mereka akan membungkusnya terlebih dahulu dan memastikan sampahnya aman sebelum dibuang.

Mari ajarkan anak-anak kita untuk menjaga lingkungan. Semoga dengan langkah-langkah di atas, kita dapat mengajarkan anak-anak kita untuk disiplin membuang sampah pada tempatnya dan memiliki kesadaran lingkungan yang baik. Semua ini demi masa depan mereka dan masa depan dunia.

Semoga bermanfaat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun