Mohon tunggu...
Oedin Only
Oedin Only Mohon Tunggu... Administrasi - Pemberdaya dan Petani

Berkeseharian dengan Desa dan Petani | Berutinitas dalam Pemberdayaan Penyuluh, Pelaku Utama dan Pelaku Usaha | Menyenangi Opini, Analisis dan Literasi | Ingin Berfocus Sebagai Penggiat Analisis Politik Ekonomi dan Kebijakan Pertanian Berkelas Global | Juara I Lomba Blog KPK 2012

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Penyuluh, Ekonomi, dan PR Membentuk Kenyataan

19 Januari 2019   06:19 Diperbarui: 19 Januari 2019   06:31 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : smartbarbanza.es

Ketika diaudit, kenapa pelaksanaan tidak sesuai prosedur dan mengapa bantuan tak sesuai peruntukan, argumentasi muncul ini itu, dan lebih parah lagi untuk ketidakberesan itu, penyuluh diberi upeti sebagai harga jasa dan tutup mulut atas upayanya mendatangkan program dan pendampingan. Wuiih gak asyik banget yaa..

Itulah sekelumit wajah lapangan, yang mesti disikapi dengan arif dan sabar. Perkara yang tak mudah itu adalah pekerjaan membentuk kenyataan sesuai dengan ide-ide yang berkumpul dalam juklak dan juknis program.  

Pekerjaan membentuk kenyataan ini, mestilah berbasis pada ide, metode, ikatan, dan kualitas manusia.  4 hal ini harus kokoh dan menguatkan, bila salah satu saja rapuh maka kelompok hanya sebatas kumpulan kepentingan, bukan gerakan perubahan hakiki.

Aspek ekonomi itu penting, tapi yang lebih penting sebelum itu adalah memahami aspek pembangunnya dan pemimpinnya.  Ekonomi tidak sekedar bicara untuk rugi, tapi juga wajib bicara halal dan haram.  

Untuk tahu untung-rugi saja seseorang harus belajar, apalagi untuk tahu halal dan haram, menuntut ilmu merupakan kewajiban, harus menjadi kebiasaan dan gaya hidup seorang muslim.

Di musim menjelang kampanye ini, kelembagaan petani disasar sebagai objek, dan sebagiannya sebagai subjek dulangan suara dengan dukungan gula-gula ekonomi. Dikumpulkan untuk mendengar mimpi-mimpi dan tong kosong perubahan, pulangnya diberi sarung, kaos, sembako, dan amplop berisi biru hingga merah.  


Mestinya petani dicerdaskan dengan ide/gagasan dan metode mewujudkan, meyakinkan mereka tentang solusi dan kebaikan hidup dunia-akherat, menjelaskan kepada mereka tentang bahaya dan keburukan ide-ide kufur yang lahir dari rahim sekularisme, yang masuk ke dalam bidang politik, ekonomi, agama dan bidang lainnya, mendorong petani berani menolak ide itu lalu menawarkan ide solutif dan penuh keberkahan sebagai penggantinya. 

Tapi justru, pejuang-pejuang kursi lebih memilih mengikuti arus dan kehendak, mendidik dan melestarikan mahar politik agar petani mencoblos dirinya di pemilu nanti.

Ngomong-ngomong, gimana kabar ekonomi penyuluh ? semoga senantiasa sehat dan baik-baik saja.  Salam Penyuluhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun