Jika kebijakan ini berhasil meningkatkan pendapatan negara dari operasi PT. Freeport maka pemerintah bisa memiliki lebih banyak sumber daya untuk dialokasikan ke sektor pertahanan dan kebutuhan militer. Pendapatan tambahan ini bisa digunakan untuk memperkuat anggaran pertahanan, memodernisasi alutsista, dan meningkatkan kemampuan militer secara keseluruhan.
Dengan memiliki kendali lebih besar atas sumber daya alam, terutama mineral dan logam seperti tembaga dan emas, negara dapat mengurangi ketergantungan terhadap impor sumber daya. Hal ini tentu dapat meningkatkan kedaulatan energi dan sumber daya yang pada giliranya dapat berkontribusi pada ketahanan nasional. Peningkatan pendapatan dari kebijakan ini dapat dialokasikan untuk membangun dan memperbaiki infrastruktur pertahanan seperti pangkalan militer, jaringan komunikasi, dan infrastruktur transportasi. Ini akan memungkinkan militer untuk memiliki akses lebih baik ke berbagai bagian negara dan meningkatkan kemampuan tanggap dalam situasi darurat.
