Perkembangan zaman yang semakin pesat seperti saat ini mampu memicu generasi millenial untuk bisa megakses berbagai kebutuhan mereka melalui media sosial. Namun, perlu diketahui bahwasanya belajar menabung sejak dini sangat penting.Â
Beberapa generasi millenial mungkin hanya menggandalkan uang saku yang diberikan orang tua untuk memenuhi segala kebutuhannya sebelum mereka memiliki pendapatan sendiri. Dan mereka lebih memilih untuk hidup boros tanpa memikirkan masa depan mereka dengan menerapkan sikap menabung sejak dini.Â
Menabung sendiri merupakan salah satu cara dalam pengelolaan keuangan yang tujuannya untuk menyiapkan cadangan dana di masa mendatang. Dengan adanya tabungan mampu menjamin kestabilan keuangaan seseorang ketika terjadi hal yang mendesak ataupun mendadak dalam hal keuangan. Secara tidak langsung, menerapkan sikap menabung dapat membantu seseorang mengetahui tentang prioritas mana dalam pengelolaan keuangan.Â
Penerapan sikap menabung sangatlah penting, karena dengan menerapkan sikap menabung sejak dini, maka seseorang akan terbiasa melakukan sikap menabung di kemudian hari sesuai dengan target masing-masing individu.Â
Namun, pada kenyataannya penerapan sikap menabung sejak dini khususnya pada anak di zaman generasi milenial ini sudah jarang ditemukan. Contohnya saja adalah banyak sekali anak zaman sekarang yang diberi uang saku yang cukup lebih oleh orang tuanya, namun mereka memilih menghabiskan uang tanpa memikirkan untuk menyisihkan uang tersebut sebagai tabungan.Â
Hal tersebut juga dapt terjadi karena kurangnya edukasi penerapan sikap menabung sejak dini pada generasi millenial, karena mereka berasumsi bahwa kebahagiaan anak segala, sehingga tidak perlu menabung asalkan mereka si anak  bahagia. Pada kenyataannya dengan memberikan fasilitas keuangan yang berlebih kepada anak tanpa memberikan edukasi mengenai pentinya penerapan sikap menabung sejak dini untuk masa depan juga tidak baik. Â
Berikut beberapa alasan mengenai pentingnya penerapan sikap suka  menabung sejak dini :
- Kebutuhan apapun akan terpenuhiÂ
- Mampu memenuhi kebutuhan financial yang mendesak
- Memiliki Cadangan Dana yang lebih untuk masa depan Â
- Memiliki investasi jangka panjangÂ
- Tidak memiliki hutang, karena sudah memiliki cadangan danaÂ
- Melatih seseorang untuk hidup hemat
- Mampu menikmati masa tua dengan tenang (karena bebas financial)
Adapun dampak negatif mengenai sikap tidak menerapkan suka menabung adalah :Â
- Tidak memiliki dana cadangan sama sekaliÂ
- Hidup selalu terbelit hutang dan tagihan
- Tidak mampu memiliki dana cadangan untuk masa depan
- Â Akan terjadi krisis keuangan
Berikut mengenai tips untuk memulai sikap suka menabung :
- Memiliki sikap bijak dalam menggelola keuanganÂ
- Selalu menyisihkan uang, sekalipun itu hanya uang receh
- Memulai mengurangi kebiasaan hidup produktif dalam hal belanjaÂ
- Memahami kebutuhan mana yang prioritas dan urgentÂ
- Mengelola uang sesuai dengan kebutuhan, dan menyisihkan lebihannya untuk tabunganÂ
- Menerapkan prinsip "Yang ku beli adalah yang aku butuhkan, bukan yang aku inginkan".
  Dengan mengetahui beberapa dampak positif maupun dampak negatif diatas diharapkan generasi millenial mampu  menerapkan sikap  suka menabung untuk masa depan melalui tips tersebut.Â