NAMA: Dhabith Heradi Ghassan
UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG
Merek bukan sekadar nama, logo, atau simbol. Lebih dari itu, merek adalah identitas dan citra yang melekat pada sebuah perusahaan maupun produk yang dihasilkannya. Merek perusahaan (corporate brand) mencerminkan reputasi, visi, dan nilai yang dijunjung tinggi oleh organisasi. Sementara itu, merek dagang (trademark atau brand produk) menjadi tanda pengenal yang membedakan suatu produk dari produk lain di pasar. Keduanya memiliki peran strategis yang sangat penting dalam membangun kepercayaan dan loyalitas konsumen.
Pertama, merek perusahaan berfungsi sebagai payung besar yang menaungi berbagai produk dan layanan. Perusahaan yang memiliki merek kuat akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan investor, mitra bisnis, maupun tenaga kerja. Contohnya, konsumen cenderung lebih yakin membeli produk baru dari perusahaan yang sudah memiliki nama besar karena reputasi yang melekat pada perusahaan tersebut. Dengan demikian, merek perusahaan berperan dalam memperkuat posisi organisasi di mata publik.
Kedua, merek dagang berperan langsung dalam persaingan pasar. Di tengah maraknya produk sejenis, merek dagang menjadi pembeda yang memengaruhi keputusan konsumen. Tidak jarang konsumen memilih suatu produk bukan hanya karena kualitas, tetapi juga karena nama merek yang sudah akrab dan dipercaya. Inilah yang membuat merek dagang menjadi aset penting yang bernilai ekonomi tinggi, bahkan dapat menjadi salah satu kekuatan utama dalam memenangkan persaingan bisnis.
Ketiga, dari sisi hukum, merek perusahaan dan merek dagang yang terdaftar memberikan perlindungan legal. Dengan pendaftaran merek, perusahaan berhak melarang pihak lain menggunakan nama atau simbol yang sama atau mirip. Hal ini penting untuk menghindari persaingan curang dan melindungi orisinalitas produk. Tanpa perlindungan merek, perusahaan rawan kehilangan identitas dan pasar akibat penjiplakan atau pemalsuan.
Dengan melihat aspek reputasi, daya saing, hingga perlindungan hukum, jelas bahwa merek perusahaan dan merek dagang bukan hanya sekadar formalitas, melainkan aset strategis yang harus dijaga, dikelola, dan dikembangkan. Dalam era globalisasi dan digitalisasi saat ini, kekuatan merek sering kali menjadi pembeda utama yang menentukan apakah sebuah perusahaan dapat bertahan atau tenggelam di tengah kompetisi pasar.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI