Mohon tunggu...
Dewi Pagi
Dewi Pagi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Say it with poems & a piece of cake...| di Kampung Hujan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Plus Minus Membeli Barang Lewat Pameran

15 Mei 2015   22:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:00 1459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

• Bertabur hadiah

Merchandise berupa payung, topi, jam dinding, dsb yang di’banded’ dengan merk tertentu biasanya lumayan menyita perhatian kita sebagai konsumen. Nilainya tak seberapa, tapi cukup menghibur bila dijadikan hadiah langsung atas pembelian barang tipe tertentu. Apalagi bila barangnya adalah brand yang terkenal.

• Sales Promotion

Tidak dipungkiri, selain memamerkan produk yang dijual, biasanya sudah sepaket dengan sales promotion yang cantik-cantik atau ganteng-ganteng (bukan srigala loh). Keramah-tamahan mereka jadi nilai plus buat kita yang lagi suntuk. Tidak membeli pun mereka tak pernah sewot dan tetap memberikan senyum termanisnya. Apalagi kalo SPGnya mobil, pada kinclong-kinclong banget, hehehe.

[caption id="attachment_328965" align="aligncenter" width="530" caption="www.sport.news.viva.co.id"]

1413264961507312343
1413264961507312343
[/caption]

• Barang Display diobral

Bila kita beruntung, di akhir waktu pameran biasanya barang-barang display (yang dipajang) suka diobral. Tidak perlu khawatir itu barang reject, karena biasanya contoh yang dipajang adalah barang-barang terbaik yang mereka miliki. Paling banter cuma agak kotor karena sering dipegang-pegang pengunjung. Tapi tetep sih, masalah teliti itu nomor satu kalo mau beli barang bagus tapi murah dari sisi harga.

Minusnya :

• Kualitas

Bila kita datang ke pameran dan berniat membeli, sebaiknya tanya soal kualitas produk. Kelebihan plus kekurangannya. Memang sih biasanya penjual lebih sering ngebagus-bagusin jualannya. Tapi kalo kita pinter nanya nanti juga kelihatan sisi kelemahan si produk. Di dunia ini kan gak ada yang sempurna. Tapi setidaknya bila memiliki barang, kita pengennya kan yang gak cerewet n bikin dompet kita jebol pas ngerawatnya.

• Terjebak diskon

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun