Mohon tunggu...
Sandra Dewi Hartanti
Sandra Dewi Hartanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Highly passionate about writing.

Selanjutnya

Tutup

Love

Buat Kamu Para Ladies yang Ingin Menikah!

25 April 2021   12:16 Diperbarui: 25 April 2021   12:16 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

   Hey... buat kamu khusunya para wanita. Pasti sering mendapatkan pertanyaan "Kapan nikah?". Terus kalau udah nikah pasti ditanya lagi "Kok istrinya belum hamil, kapan mau punya anak?". Hmmm... pada intinya, setelah kapan satu sudah terjawab bergantilah pertanyaan menuju kapan yang lainnya. Nah, kali ini saya akan menupas mengenai bagaimana sih kita memutuskan untuk menikah tanpa harus terpaku dalam standard orang lain.

 Yuk, mari kita simak...

1.      Kenali diri sendiri dengan lebih baik

Kenali diri kamu sendiri dengan lebih baik terlebih dahulu, maka kamu akan mengetahui siapa pasangan yang kamu butuhkan untuk menjadi patner seumur hidupmu. Kita tidak bisa memungkiri bahwa wanita memang selalu menjadi target untuk pertanyaan "Kapan" dibandingkan dengan pria. Hal ini menyebabkan kita tidak dapat mengenali diri kita dengan lebih baik terlebih dahulu karena selalu diburu-buruin sama circle.

2.      Tentukan core value dalam diri sendiri terlebih dahulu

Memang tidak ada manual book mengenai pernikahan yang ideal itu seperti apa. Setiap orang memiliki preferensi masing-masing dalam memandang sebuah pernikahan. Dasarnya, tentukan dulu core value yang ada dalam diri kita. Jangan sampai pada akhirnya terjadi perdebatan hebat yang sebenarnya sumber masalah ada pada diri kita. Tentukan ingin seperti apa diri kamu kedepannya, kemudian baru menentukan pasangan yang cocok untuk menjadi supporting system buat kamu.

3.      Ingat... pernikahan bukan untuk merubah kita

Banyak orang yang berubah drastis setelah menikah mengikuti kebiasaan suami atau karena tuntutan suami yang menyebabkan ketidaknyamanan dalam diri kita nih ladies. Pada dasarnya pernikahan bukan untuk mengubah kita, tapi untuk selalu mentoleransi segala kekurangan dan ikut saling berempati terhadap kebahagian masing-masing. Perubahan yang tak terduga mungkin bisa saja terjadi, karena kita tidak menentukan terlebih dahulu core value kita sebelum kita menikah. Karena dengan kita menentukan core value maka akan terbentuk self consept untuk menentukan bagaimana ideal self menurut kita, yang mana bisa jadi acuhan  untuk dapat melangkah kedepan dan tentunya menjadi acuhan untuk dapat menemukan pasangan yang selaras dengan kamu nih.

4.      Ibu rumah tangga/Wanita karier

Kedua pilihan tersebut memiliki privilegenya masing-masing. Hal yang paling penting adalah menentukan terlebih dahulu apa tujuan menikah menurut kamu. Memilih wanita karier tentunya dapat membantu perekonomian keluarga, sedangkan menjadi ibu rumah tangga tentunya kita dapat lebih fokus mengurus anak dan suami. Namun, jika bisa melakukan keduanya memang kenapa harus memilih? Nah jika bisa melakukan keduanya, tentunya pilih juga pasangan hidup yang supportif yang mendukung pilihan ladies. Yapp, semua pilihan itu semua ada ditangan para ladies.

5.      Pantaskan diri kamu, maka kamu akan mendapatkan yang pantas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun