Mohon tunggu...
Ambardewi
Ambardewi Mohon Tunggu... Dosen - Pecinta seni, buku dan musik

Menulis adalah selera... Mengembangkan ide yang menjadi sebuah tulisan yang menginspirasi adalah tabungan ilmu yang bermanfaat tidak hanya bagi diri sendiri melainkan untuk orang lain.. Jangan memenjarakan ide.... keluar,,, dan tulislah!

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Inilah 5 Fakta Menarik tentang "The Big Durian"

10 Juli 2018   20:25 Diperbarui: 10 Juli 2018   20:45 970
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jangan heran, jika ada orang dari luar negeri atau bule bertanya kepada kita " are you come from the big durian?". Hahah.,, awalnya memang sedikit ada yang janggal ditelinga, masa ada sebutan negara atau suatu daerah dengan sebutan the big durian?

Dan sayangnya, mungkin pengetahuan umum yang minim alias kurang update (kudet) atau hidup dalam gua.. Jakarta mendapat julukan resmi "The Big Durian". Ya seperti julukan menarik untuk negara-negara besar lainnya, seperti New York dengan "The big Apple" karena apel disana sangat enak rasanya, kemudian Perancis dengan "kota mode" dan sebut saja Bulgaria dengan julukan "Negeri kuntum mawar". Hal itu memang melekat kuat bagi negara-negara yang mempunyai keistimewaan tertentu di kancah internasional.

https://mainichi.jp
https://mainichi.jp
Jakarta, Ibu kota Indonesiapun tak terlepas dari perhatian dunia akan beberapa keistimewaannya. Salah satunya adalah khasnya buah Durian yang orang Indonesia sangat suka, tetapi bagi orang bule ada yang suka da nada yang tidak, dan sangat terkenal sekali baunya yang sangat 'menyengat'. Tentu bagi orang bule, baunya sangat mengganggu.

"Lenggak lenggok Jakarta

Suka membuat orang lupa

Setiap pandangan s'lalu menatap

Penuh harapan untuk menjamah"

-Lirik Lenggang Jakarta

Ada 5 hal yang menarik dari Jakarta sebagai "The Big Durian". Berikut ulasannya.

1. Poros orang mencari kerja

Pesona Jakarta selalu menyedot perhatian, baik karena eloknya gedung-gedung pencakar langit yang berdiri kokoh hingga anggapan masyarakat bahwa mencari kerja di Jakarta itu mudah, karena Jakarta merupakan kota megapolitan global. Tetapi faktanya, masih banyak kita jumpai gelandangan dan pengemis (gepeng) yang berkeliaran di sudut-sudut sang kota besar, kemudian banyaknya rumah-rumah reyot yang sengaja dibangun pada kolong jembatan. Ini tandanya, kesejahteraan masih belum dirasakan secara merata oleh masyarakat kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun