Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Seruit dan Kuah Pindang

13 Mei 2025   00:03 Diperbarui: 13 Mei 2025   00:03 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yuk nyeruit dulu dengan sambal terasi, lalapan, dan tempoyak (dokpri) 

Ketika bersantap siang di sebuah tempat makan di Pesawaran, kami disuguhi sewadah sayuran rebus yang isiannya tak seperti lalapan pada umumnya. Ada mentimun, terong, pare, labu siam, wortel, dan kedondong. Sebagai cocolan ada sambal seruit alias sambal terasi. Dan, yang berwarna putih seperti krim adalah tempoyak.

Aku pernah menyantap tempoyak dan terkejut dengan rasanya. Rasanya asam karena merupakan fermentasi daging durian. Lidahku kurang cocok.

Seruit ini populer di Lampung. Salah satu gaya bersantap tradisional untuk makan bersama.

Meski tidak pesan, kami disuguhi seruit dan kuah pindang cuma-cuma (dokpri) 
Meski tidak pesan, kami disuguhi seruit dan kuah pindang cuma-cuma (dokpri) 
Aku sendiri suka dengan sambal terasinya. Enak disantap dengan ikan goreng atau cumi goreng tepung. Lalapannya sendiri aku cocok dengan mentimun atau labu siam. Kedondong juga pilihan yang unik dan segar sebagai teman santap sambal.

Nah selain seruit lengkap dengan sayuran rebus dan sambal beserta tempoyak, kadang-kadang juga disertakan kuah pindang. Dengan potongan tomat dan daun kemangi, kuah pindang ini segar dan enak menemani santap siang pada cuaca yang hangat.

Kuah pindangnya memiliki aroma segar (dokpri) 
Kuah pindangnya memiliki aroma segar (dokpri) 

Seruit dan kuah pindang kadang-kadang dihidangkan gratis sebagai bagian dari makanan yang dipesan. Tapi ada juga yang berbayar. Jadi sebaiknya tanya dulu agar tidak kaget nantinya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun