Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Dua Versi Film "Yuni", Berikut Perbedaannya

11 Desember 2021   18:49 Diperbarui: 11 Desember 2021   18:52 22267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Karakter-karakter Lebih Ekspresif dan Tergali

Dalam versi bioskop, karakter Yuni yang diperankan Arawinda Kirana tidak hanya maniak ungu, ia juga lebih ekspresif. Ia mudah bergaul, suka bernyanyi, mandiri, dan suka mencobai sesuatu.

Si nenek yang diperankan oleh Nazla Thoyib juga ekspresif. Ia pandai bernyanyi  bergoyang, juga merokok. Ia tipe nenek gaul nan lincah.

Sosok Suci (Asmara Abigail) juga di sini lebih tergali. Siapakah ia, awal pertemuannya dengan Yuni juga diceritakan. Dinamika emosinya lebih terlihat.

Siapakah Suci juga lebih tergali di sini (dokumentasi pribadi)
Siapakah Suci juga lebih tergali di sini (dokumentasi pribadi)
Begitu pula dengan Ayu Laksmi yang di sini berperan sebagai penyanyi rock. Ia memberikan petuah kepada Yuni yang mempengaruhinya.

3. Hubungan yang hangat antara Yuni dan kedua orang dan neneknya


Dalam film versi bioskop, hubungan Yuni dan kedua orang tua  juga dengan neneknya terasa lebih hangat.  Yuni kerap mengobrol dengan ibunya yang diperankan Nova Eliza melalui video call.

Ayahnya (Rukman Rosadi) juga akrab dengan putrinya meski jarang bertemu. Yuni sendiri dengan neneknya juga suka bersikap manja dan kadang-kadang mengusilinya. Neneknya juga sayang kepadanya.

4. Obrolan kawan-kawannya

Yuni bersama kawan-kawannya, Sarah, Nisa, Tika, dan lainnya juga akrab. Obrolan mereka macam-macam hingga mengarah ke hal-hal yang dirasa tabu. Mereka berbicara tentang hubungan intim, nasib perempuan setelah menikah, dan sebagainya.

Ada adegan yang mengejutkan di versi bioskop. Hal ini dikarenakan Yuni penasaran dengan celetukan temannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun