Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengenal Wonder Woman, Superhero Wanita DC Comics

2 Juni 2017   08:51 Diperbarui: 2 Juni 2017   09:17 2915
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagaimana dengan jajaran pemainnya?

Gal Gadot membuktikan ia cukup pantas mendapat peran Wonder Woman tersebut. Ia tampil memesona membawakan karakter Wonder Woman di film ini yang merupakan perpaduan kepolosan karena kampung halamannya jauh dari peradaban manusia dan kenekatannya untuk mempertahankan keyakinannya.

Saya jadi ingat dulu pernah menonton versi jadul serial televisi Wonder Woman yang diperankan Lynda Carter. Meskipun CGI-nya masa itu sederhana, film ini cukup berkesan di benak masa kanak-kanak. Menurutku Lynda Carter dan Gal Gadot sama-sama menarik dan memiliki pesona masing-masing berperan sebagai Wonder Woman.

Wonder Woman jadul ala Lynda Carter (dok. IMDB)
Wonder Woman jadul ala Lynda Carter (dok. IMDB)
Chris Pine berperan sebagai Steve Trevor seorang mata-mata (dok. IMDB)
Chris Pine berperan sebagai Steve Trevor seorang mata-mata (dok. IMDB)
Sebagai love interest Diana, Kapten Steve Trevor, yang diperankan Chris Pine juga menarik. Ia digambarkan sebagai sosok yang 'biasa' saja bukan yang serba wah. Penampilan Chris ini lebih apik dibandingkan ketika ia tampil sebagai Kapten Kirk di Star Trek. Oh ya dulu ada rumor bahwa pasangan Wonder Woman itu adalah Captain America. Hahaha dulu saya percaya-percaya saja, padahal sudah jelas jagat DC Comics dan Marvel berbeda. Rupanya rumor sesat itu disebabkan karena nama depan yang sama yaitu Steve Rogers (Captain America) dan Steve Trevor, juga karena Captain America sama-sama memiliki perisai seperti Wonder Woman.

Dari segi villain bisa disebut agak lemah. Biasanya sosok musuh di film superhero itu lebih 'keren' dibanding jagoannya. Di sini ada beberapa musuh yang diperkenalkan, tapi kharismanya terasa kurang. Untunglah kelemahan ini tertutup oleh keragaman kawan-kawan bertempur Wonder Woman, Charlie, Shameer, dan Chief. Mereka masing-masing memiliki karakter yang unik dan manusiawi.

Untuk desain latarnya menurutku sih cukup bisa menggambarkan kekontrasan antara pulau kampung halaman Wonder Woman yang bak surgawi dan situasi London yang kumuh dan kacau pada perang dunia pertama. CGI-nya untuk adegan laganya juga cukup memanjakan mata.


Musik adegan laga Wonder Woman konsisten dengan musik skoring pada adegan kehadiran Wonder Woman melawan Doomsday di Batman v Superman meskipun penggarapnya berbeda, bukan lagi Hans Zimmer dan Junkie XL. Musik skoring ini digarap oleh Rupert Gregson-Williams, yang rupanya anggota tim komposer di bawah pimpinan Hans Zimmer yang bernama Remote Control Productions. Untuk soundtrack-nya yang berjudul To Be Human dibawakan Sia featuring Labrinth. 

Setelah Wonder Woman, yang ditunggu-tunggu adalah pengenalan para anggota Justice League lainnya seperti Aquaman, The Flash, dan Cyborg, juga apakah Superman bakal kembali bangkit dari kematiannya? Hemmm apakah kumpulan superhero DC Comics ini akan menyamai kepopuleran The Avengers-nya Marvel? Kita tunggu saja.

Detail Film:

Judul : Wonder Woman

Sutradara : Patty Jenkins

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun